PORTAL KALTENG - Kasus baku tembak antara polisi dan polisi yang menewaskan salah satu anggota yakni Brigadir J hingga saat ini masih dalam penyelidikan.
Kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Propam Irjen Ferdy Sambo di jalan Duren 3 saat ini telah memasuki babak baru.
Jenazah Brigadir J pada Rabu, 27 Juli 2022 lalu telah dilakukan otopsi ulang untuk memperjelas penyebab tewasnya salah satu ajudan dari Irjen Ferdy Sambo.
Meskipun sebelumnya telah dilakukan otopsi, namun pihak keluarga dari Brigadir J merasa janggal dengan hasil otopsi sebelumnya.
Hal tersebut dikarenakan pihak keluarga Brigadir J menemukan berbagai macam luka yang terdapat pada tubuh jenazah Brigadir J yang menurut mereka tidak biasa untuk orang yang tewas karena tembakan.
Warganet yang memang dari awal mengikuti kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas propam Irjen Ferdy Sambo pun merasakan hal yang sama seperti keluarga dari Brigadir J.
Baca Juga: Boy Group Terkenal Korea Selatan BTS Bersiap Gelar Konser Gratis di Busan, Army Mari Bersiap!
Setelah dilakukan otopsi ulang, ternyata benar ada kejanggalan dari hasil penemuan otopsi ulang yang dilakukan oleh RSUD Sungai Bahar, Jambi.