Network
PORTAL KALTENG - Setelah diputuskan resmi ditahan, istri Ferdy Sambo dan tersangka pembunuhan berencana Brigadir J Putri Candrawathi terlihat mengenakan baju tahanan berwarna oranye.
Baju yang ia kenakan bernomer 077 tertulis Bagtah (bagian tahanan) saat berjalan menuju mobil tahanan di Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat.
Putusan resmi penahanan Putri Candrawathi diberikan oleh Penyidik Bareskrim Polri setelah Putri menjalani wajib lapor dan pemeriksaan kesehatan, baik kondisi fisik maupun psikologis.
Melansir ANTARA, kepada para wartawan Putri Candrawati mengaku ikhlas menjalani masa penahanan dan meminta doa semua pihak.
Baca Juga: Surat PTDH Ditandatangani Presiden Joko Widodo, Kapolri: Ferdy Sambo Bukan Lagi Anggota Polri
"Saya ikhlas diperlakukan seperti ini dan saya mohon doanya agar selalu bisa melalui semua ini; dan saya mohon izin titipkan anak-anak saya di rumah dan di sekolah mereka masing-masing," kata Putri dengan suara berat.
Sementara itu, penasehat hukum Putri Candrawathi Arman Hanis mengaku kliennya tidak ada persiapan menjalani penahanan.
Hal tersebut karena pada awalnya dia datang ke Bareskrim Polri untuk agenda wajib lapor terkait statusnya sebagai tersangka.
"Enggak ada persiapan apa-apa, ini saya mau ke rumah dulu ambil perlengkapan," kata Arman.
