Network
PORTAL KALTENG - Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) masih menimbulkan penolakan bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.
Bahkan beberapa massa kembali melakukan aksi unjuk rasa kepada pemerintah akibat kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) pada 3 September 2022 lalu.
Aksi unjuk rasa digelar hari ini 21 September 2022.
Sejumlah massa yang terdiri dari buruh, pengemudi ojek online (ojol) dan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di Gedung DPR/MPR dan Balai Kota DKI Jakarta.
Baca Juga: 3 Pelaku Penyalahgunaan BBM Subsidi Di Pandeglang Dibekuk Polisi, 2 Orang Masih DPO
Setidaknya terdapat sekitar 450 orang massa yang turun menggelar aksi unjuk rasa tersebut.
Dalam hal ini, Polda Metro Jaya telah menyiapkan personel gabungan untuk mengawal dan mengamankan aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Polda Metro Jaya hari ini telah menyiapkan 3.500 personel gabungan yang ditugaskan di di Gedung DPR/MPR dan Balai Kota DKI Jakarta.
Baca Juga: Bansos BLT BBM 2022 Rp.600.000 Cair September Ini, Berikut Cara Cek Penerima nya
