PORTALKALTENG – Profil Benny Kabur Harman yang lebih akrab disebut Benny K Harmanyang tersandung kasus penganiayaan. Kini menjadi banyak diperbincangkan.
Siapakah sosok politisi senior partai berlambang Mercy yang sedang dilaporkan atas dugaan penganiayaan karyawan di restoran Mai Ceng’go ini.
Berikut Profil lengkap Benny K Harman, yang dikutip Portalkalteng.com dari informasi berbagai sumber.
Baca Juga: Benny K Harman Politisi Partai Demokrat Diduga Melakukan Tindak Pemukulan
Pria kelahiran Deng NTT, 19 September 1962 ini ,bernama lengkap Dr. Benediktus Kabur Harman, S.H., M.H. Benny terjun kedunia politik dan menjadi anggota dewan dari partai Demokrat.
Benny dalam menjalani kehidupannya memiliki seorang istri bernama drg. Maria Goreti Ernawati. Sp.BM. dikaruniai tiga anak yaitu, Maria Cacelia Stevi Harman, Maria Benedikta Stella Harman, dan Maria Bernadetha Molas Harman.
Baca Juga: BUMN Kembali Membuka Rekrutmen Bagi Para Pencari Kerja, Inilah 9 Ketentuan Umum Melamar di BUMN 2022
Pria Flores ini selama menjalani jenjang Pendidikannya di Universitas Brawijaya mengambil Hukum pada tahun 1987.
Dikenal sebagai aktivis Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) serta pernah tercatat sebagai ketua PMKRI cabang Malang tahun 1985-1990.
Di bidang hukum, ia adalah pendiri sekaligus Direktur Perhimpunan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (PBHI) tahun 1995 – 1998.
Selain itu Benny juga mendirikan Center for Information and Economic-Law Studies (CINLES) dan menjabat sebagai Direktur Eksekutif. Dan masih banyak jabatan lain yang ia pegang hingga kini.
Pendidikan Bidang Hukum yang ia geluti membawanya pada gelar Doktor, yang ia ambil di fakultas Indonesia Jakarta pada tahun 2006 lalu. Setelah sebelumnya mengambil program Magister di tempat yang dama pada tahun 1997. Hingga kemudian Ia mulai dikenal sebagai Politisi.
Awal karirnya didunia politik sebenarnya pertama kali dikenal sejak ia menjadi anggota DPRRI dari FPKPI (Partai Keadilan dan Persatuan). Ia merupakan satu-satunya anggota Dewan yang terpilih melalui Partai tersebut.
Kemudian Karir Politik yang ia ambil melalui Partai Demokrat telah membawanya familier sebagai Anggota dewan.
Tahun 2009-2014 ia menjadi Anggota Dewan dari Partai democrat dan sempat dipasang dikomisi III Bidang Penegakan Hukum, dan Komisi VI Bidang BUMN.
Pernah mencalonkan diri menjadi Calon Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur berpasangan dengan Alfred M Kase pada tahun 2008
Menjadi ketua Bidang Pengembangan Legislator Dewan Pimpinan Nasional PKP Indonesia, tahun 2004-2009
Baca Juga: Bocoran Formasi Rekrutmen Bersama BUMN 2022, Lengkap dengan Informasi Jumlah Instansi
Menjadi Wakil Presiden South-East Asian Parliamentarian Forum Againt Cottuption tahun 2005-20010
Hingga kini ia menjadi Ketua Departemen Penegakan Hukum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat.***