Network
PORTALKALTENG - ASEAN Para Games 2022 yang merupakan ajang olahraga multiajang atlet difabel se-Asia Tenggara, dikabarkan sebelumnya bahwa ASEAN Para Games 2022 ini akan diikuti oleh 1.648 atlet dari 11 negara.
Untuk menyambut ASEAN Para Games 2022 sebanyak 10 atlet National Paralympic Commite (NPC) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dipanggil tim nasional Indonesia.
Ajang olahraga multiajang ini disampaikan akan mempertandingkan 14 cabang olahraga.
Yaitu atletik, renang, bulu tangkis, tenis meja, catur, angkat berat, bocia, judo, goalboal, tenis kursi roda, panahan, CP football, basket kursi roda dan voli duduk.
Ketua NPC Kalsel Ahmad Firdaus di Banjarmasin mengatakan sebanyak 10 atlet yang dipanggil Timnas berasal dari cabang olahraga renang, atletik dan panahan.
Ke-10 atlet NPC yang dipanggil ini adalah peraih medali emas pada ajang Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) ke-XVI tahun 2021 di Provinsi Papua.
Firdaus mengungkapkan dari ke-10 atlet NPC Kalsel sebanyak 5 atlet dari cabang olahraga atletik.
Sebanyak 3 atlet dari cabang olahraga panahan dan 2 atlet dari cabang olahraga renang.
Baca Juga: Tips dan Trik Menjadi Wirausahawan Kreatif serta Sukses dengan Modal Minim Menurut Oppi Andini
Berdasarkan surat NPC Indonesia bernomor 179.PMG.05/NPC-Ina/2022 untuk cabang olahraga atletik tolak lempar dan lari ada beberapa nama yang dipanggil.
Atlet yang dipanggil oleh Timnas atas nama Yahya, Ansyari, Putri Maulina, Noor Satiah Ningsih dan Amelia Nilam Tiara.
Ahmad Firdaus mengatakan bahwa atlet-atlet dari Kalsel ini sudah berangkag ke Solo.
Para atlet telah bergabung bersama Timnas dan memulai latihan disana.
Dirinya merasa yakin atlet NPC Kalsel ini dapat berprestasi diajang Internasional.
Harapannya mereka bisa pulang dengan membawa nama baik negara dan daerah asalnya.
"Kita beri mereka motivasi dan doa agar bisa sukses di ajang bergengsi tersebut," tutur Firdaus seperti yang dilansir Portalkalteng dari Antaranews.
Rencananya ASEAN Para Games edisi ke-11 ini akan diadakan di Solo 20-31 Juli 2022.
Selain di Kota Solo rencananya venue pertandingan untuk ASEAN Para Games 2022 juga akan diadakan di beberapa daerah sekitar.
Ketua Komite Paralimpik (NPC) Indonesia Senny Marbun melalui keterangan resminya yang disampaikan januari lalu dikutip dari antaranews.
Mengatakan Indonesia akan mempersiapkan diri secara maksimal untuk menjadi tuan rumah APG tahun ini.
"Setelah ditiadakannya APG Filipina 2019 dan Vietnam menolak menjadi tuan rumah APG 2022, Pak Presiden (Joko Widodo) mengambil keputusan untuk menjadi tuan rumah, yang merupakan keputusan yang luar biasa," pungkas Senny.
Baca Juga: Subsidi Minyak Goreng Curah Kemenperin Segera Berakhir pada Selasa 31 Mei 2022 Mendatang
NPC Indonesia pun telah menetapkan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai ketua panitia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC) 2022.***
NPC Indonesia pun telah menetapkan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai ketua panitia ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC) 2022.***
