Update Banjir Rob Semarang Tak Sedikit : Dikabarkan setidaknya ada 5.000 Keluarga yang Masih Terdampak

- 25 Mei 2022, 15:29 WIB
Banjir akibat naiknya ketinggian air laut (rob) melanda kawasan pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang dan sekitarnya. Aktivitas karyawan di sejumlah perusahaan di sekitar pelabuhan terpaksa dihentikan dan dilakukan evakuasi terhadap seluruh karyawan.
Banjir akibat naiknya ketinggian air laut (rob) melanda kawasan pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang dan sekitarnya. Aktivitas karyawan di sejumlah perusahaan di sekitar pelabuhan terpaksa dihentikan dan dilakukan evakuasi terhadap seluruh karyawan. /Twitter @PolsekMijen1
PORTALKALTENG - Banjir Rob yang terjadi akibat dari kenaikan muka air laut atau sering disebut banjir pesisir ini disebabkan oleh pasang surut air laut dan menggenangi sejumlah wilayah di pesisir utara Jawa Tengah. 
 
Salah satu daerah yang terdampak banjir rob ini adalah Kota Semarang. 
 
Pemerintah Kecamatan Semarang Utara, Jawa Tengah menyatakan setidaknya ada kurang lebih 5.000 keluarga yang masih terdampak banjir. 
 
Meliputi dua kelurahan yang ada di Semarang Utara yakni Bandaharjo dan Tanjung Emas. 
 
 
Hal ini disampaikan oleh Camat Semarang Utara, Aniceto Magno Da Silva di Semarang Rabu, 25 Mei 2022.
 
Camat Semarang Utara ini mengatakan bahwa warga setempat tetap memilih utuk bertahan di tengah banjir yang melanda daerah tersebut. 
 
Saat ini ketinggian banjir rob disebutkan pada kisaran ketinggian 20 cm. 
 
Ketinggian banjir yang menggenangi wilayah Semarang ini diperkirakan akan mengalami peningkatan saat puncak rob terjadi. 
 
Aniceto mengatakan telah melakukan upaya penyiapan dapur darurat di kantor Kecamatan Semarang Utara untuk menyiapkan nasi bungkus yang dibagikan kepada warga terdampak banjir rob.
 
 
"setiap hari disiapkan 2.000 hingga 3.000 bungkus nasi bagi warga terdampak banjir rob," kata Aniceto dikutip Portalkalteng dari Antaranews. 
 
Selain upaya penyiapan dapur darurat pemerintah kecamatan juga menyediakan posko kesehatan. 
 
Posko kesehatan ini disiapkan bagi warga terdampak banjir yang mengalami gangguan kesehatan. 
 
"Ada 4 unit ambulans juga disiapkan jika dibutuhkan sewaktu-waktu" kata Aniceto Magno Da Silva. 
 
 
Sebelumnya banjir limpasan air laut yang masuk kedaratan  dengan ketinggian 2 meter lebih melanda kawasan pesisir Kota Semarang. 
 
Daerah yang paling terdampak khususnya di sekitar Pelabuhan Tanjung Emas Senin, 23 Mei 2022.
 
Ribuan pekerja dari sejumlah pabrik berusaha menyelamatkan diri saat peristiwa banjir rob yang terjadi bersamaan dengan gelombang tinggi. 
 
Ribuan unit mesin jahit, mesin produksi pabrik, puluhan kontainer atau peti kemas tampak terendam banjir rob. 
 
Kendaraan seperti sepeda motor dan mobil milik pekerja bahkan tak sempat dibawa pulang ikut terendam karena serangan banjir. 
 
 
Banjir rob yang terjadi di kawasan industri ini diperparah karena jebolnya tanggul laut di kawasan pelabuhan. ***
 

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah