Serangan Balik Ukraina Terus Berlanjut, Zelensky Sebut Front Donetsk Menjadi Medan Tempur Berat

13 November 2022, 11:00 WIB
Presiden Zelensky sampaikan saat ini front Donetsk menjadi salah satu frot terberat /Facebook @Володимир Зеленський

PORTAL KALTENG - Optimisme Ukraina dalam melancarkan serangan balik semakin kuat usai direbutnya kota Kherson dari tangan Rusia dan sekutunya.

Selain Kherson, front di wilayah Doetsk dan Luhansk juga menjadi medan pertempuran yang sengit antara Rusia dan Ukraina.

Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa pasukan Ukraina dapat melakukan operasi ofensif di selatan negara itu, berkat "mereka yang menanggung serangan Rusia di Oblast Donetsk.

Baca Juga: Polisi Ungkap Motif YouTuber Medan Lakukan Konten Penistaan Agama

Hal in disampaikannya lewat video pidato Presiden Zelensky yang rutin disebarluaskan melalui internet oleh Ukraina.

"Terima kasih yang diterima oleh para pembela kami di Oblast Kherson sekarang adalah rasa terima kasih kepada Anda semua." ucap  Presiden Zelensky.

"Kepada semua orang yang berjuang untuk Ukraina, bekerja untuk kemenangan kami, membantu, masing-masing dengan cara mereka sendiri, dan mencapai hasil negara kami kebutuhan." lanjutnya.

Baca Juga: Ada BTS Hingga NCT Dream, Berikut Artis yang Memenangkan Penghargaan di Acara Genie Music Awards 2022

Ia menyebutkan jika pertempuran di front Donetsk sangat brutal terjadi setiap hari di wilayah ini.

Namun unit pertahanan Ukriana disebutnya berhasil memasang pertahanan, menahan tekanan mengerikan yang dilancarkan oleh pasukan Rusia.

Berkat pertahanan yang kuat di sana, di Oblast Donetsk, Ukrian dapat melakukan operasi ofensif di front lain.

Baca Juga: Serang Masjid dan Tewaskan 51 Orang, Teroris Ini Ajukan Banding Setelah Divonis Penjara Seumur Hidup

"Saya berterima kasih kepada semua tentara kami yang membela Ukraina dalam pertempuran yang sangat sulit di Pavlivka, Marinka, Pervomaiske dan Avdiivka” ungkap Zelensky.

Situasi ini nyaris sama dengan pertempuran di Mariupol dimana pertahanan di pabrik baja Azovstal berhasil menahan laju pergerakan pasukan Rusia.

Hal ini membuat Ukraina mampu membangun pasukannya dan melakukan serangan balik terhadap posisi Rusia di berbagai front.***

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: pravda.com.ua

Tags

Terkini

Terpopuler