PORTAL KALTENG - Kabar duka datang dari dunia enterteinment, yang menyelimuti keluarga dari Pelawak kondang Tessy, dikabarkan sang istri meninggal dunia pada Senin, 27 Juni 20222.
Menurut kabar yang beredar, istri Tessy sebelum akhirnya meninggal dunia sempat dirawat di rumah sakit.
Lantaran Sri Handayani, nama istri Tessy, tengah idap penyakit yang sudah kronis, tumor hati dan diabetes.
Tak hanya tumor hati yang begitu bahaya jika sudah menyerang siapapun, penyakit diabet juga tak kalah bahaya saat sudah menjadi diagnosa di tubuh manusia.
Baca Juga: 5 Manfaat Ajaib Masker Kopi untuk Perawatan Wajah
Berikut ketahui bahayanya penyakit gula, diabetes yang banyak orang meninggal dunia karena tengah melawan penyakit satu ini.
Diabetes merupakan penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan meningkatnya kadar glukosa darah, yang dapat menyebabkan kerusakan di beberapa organ tubuh.
Diantaranya, jantung, pembuluh darah, ginjal, saraf hingga pada mata dengan kerusakan tingkat serius.
Diabetes terjadi akibat pankreas tidak menghasilkan cukup insulin (hormon yang mengatur glukosa darah), atau ketika tubuh tidak dapat secara efektif menggunakan insulin yang dihasilkannya.
Diabetes juga menyebabkan kebutaan pada mata, yang menyerang pada bola mata, yang biasa disebut dengan katarak jika mengalami keterlambatan dalam mengobati.
Baca Juga: Cegah Diabetes, Ketahui Batas Gula Darah Normal Dalam Tubuh
Hal tersebut disebabkan terjadinya kadar gula darah tinggi yang lambat laun dapat merusak pembuluh darah dan menyebabkan gangguan pada mata.
Tak hanya pada mata saja, diabet juga dapat menyerang jantung, pasalnya penyakit diabetes dengan serangan jantung memiliki hubungan yang berawal dari tingginya kadar gula pengidap diabetes.
Penyakit diabetes juga sangat berkaitan pada hipertensi, jika hal ini dibiarkan tidak segera diobati dan terus mengkomsumsi makanan yang menjadi pantangan, dapat memicu terjadinya komplikasi pada jantung.
Untuk mengetahui tanda-tanda penyakit diabetes sendiri bisa dilihat dari aktivitas frekuensi kencing yang tiba-tiba meningkat dalam kurun waktu yang dekat.
Rasa haus yang berlebihan, terjadinya penurunan berat badan, kerap merasa kelaparan, gangguna pada kulit, sering merasa letih dan mudah tersinggung, pandangan yang mulai kabur, hingga sering mengalami kesemutan pada bagian organ tubuh.***