Ia melanjutkan, pertandingan dengan risiko tinggi membutuhkan kalkulasi yang konkret dalam penyelenggaraannya. Salah satunya, harus memikirkan bagaimana cara mengeluarkan penonton dalam keadaan darurat.
Nugroho juga menilai jika kondisi akses keluar masuk Stadion Kanjuruhan tidak memadai.
"Tidak memadai. Kemudian tidak ada pintu darurat. Jadi mungkin ke depan perbaikannya adalah mengubah struktur pintu itu," lanjutnya.
Masa Penyembuhan Efek Gas Air Mata Relatif Lama
TGIPF dalam proses investigasi tragedi Kanjuruhan juga telah menemui berbagai pihak, termasuk pihak korban yang selamat dan masih dalam proses pemulihan.
Setelah menghubungi, mendatangi, melihat, dan menyaksikan perunahan fenomena trauma korban luka, TGIPF mengungkapkan dahsyatnya efek dari zat gas air mata.
"Lukanya dari menghitam, kemudian memerah dan menurut dokter itu recovery-nya paling cepat adalah satu bulan. Jadi efek dari zat yang terkandung di gas air mata itu sangat luar biasa. Ini juga patut dipertimbangkan untuk crowd control di masa depan," ucap Nugroho.
Pembenahan Akses Tangga