Network
PortalKalteng - Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Lingkungan Hidup Kota Palangka Raya menargetkan pengurangan 30 persen sampah rumah tangga pada tahun 2025.
“Tahun 2025 kami juga telah menargetkan penanganan sampah 70 persen hal tersebut guna menciptakan Kota Cantik Palangka Raya bebas dari sampah," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Palangka Raya, Ahmad Zaini.
Ia mengatakan, salah satu upaya pihaknya dalam mengurangi sampah yaitu dengan membangun sarana prasarana tempat pengelolaan sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R).
Baca Juga: Masih Membandel, Puluhan Warga Terjaring Satgas Gabungan Covid-19 Kota Palangka Raya
"Untuk mengurangi sampah kami telah membangun sarana prasarana TPS 3R yang mana diharapkan dapat mendukung ketercapaian target pengurangan sampah," katanya.
Selain itu, adanya TPS 3R tersebut dapat mengurangi kuantitas dan/atau memperbaiki karakteristik sampah, yang mana sampah-sampah tersebut akan diolah secara lebih lanjut sampah.
Untuk mencapai target pengurangan sampah tersebut, Pemerintah Kota Palangka Raya juga telah melibatkan sektor lain seperti aktivis, swasta, hingga masyarakat. Hal ini dimaksudkan untuk memaksimalkan penanganan limbah rumah tangga di kota yang bergelar Kota Cantik ini.
“Kolaborasi sinergi antara pemerintah swasta dan aktivis sangat diperlukan dalam hal penanganan sampah," demikian Zaini.***
