Jeritan Warga Terdampak Banjir di Kotim Saat Kunjungan Anggota Dewan

31 Mei 2022, 12:50 WIB
Ilustrasi banjir. /Kabar Banten/Hasemi Rafsanjani

PORTALKALTENG – Bencana banjir yang terjadi di Kecamatan Mentaya Hilir Utara Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah. Masih terus terjadi.

Dikutip dari antara 31 Mei 2022, Masyarakat korban banjir mengharapkan adanya uluran tangan terkait dukungan sembako dan air bersih.

Beberapa wilayah yang terdampak banjir antara lain wilayah Natal Baru, Sumber Makmur, dan Bagendang Tengah.

Baca Juga: Memprihatinkan, Tingkat Perceraian di Katingan, Kalimantan Tengah Meningkat 30 persen, Berikut Penjelasannya

Dampak banjir menyebabkan beberapa rumah warga terendam dan beberapa fasilitas Pendidikan dan jalan juga tak luput terhambat. Bahkan beberapa warga sudah ada yang mengungsi.

Meluapnya air sungai akibat banjir dan kualitas air yang memburuk menjadi kendala tersendiri bagi kebutuhan minum masyarakat setempat yang dalam kesehariannya menghandalkan air sungai.

Warga membutuhkan bantuan air minum yang layak. Keperluan obat-obatan juga menjadi prioritas mencegah timbulnya diare dan penyakit kulit lainnya.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Religi yang Juga Wajib Dikunjungi Saat Berada di Banjarmasin, Kalimantan Selatan

“jangankan untuk minum, ini saja banyak yang gatal-gatal sejak banjir terjadi beberapa hari terakhir”. Kata Diana korban banjir.

Beberapa keluhan warga disampaikan saat kunjungan Wakil Ketua I DPRD Kotawaringin Timur Rudianur saat melawat kewilayah tersebut.

Kunjungan Rudianur tersebut merupakan rangkaian peninjauan korban terdampak banjir lainnya di Desa Natal Baru dan Sumber Makmur yang sebelumnya telah dilakukan.

Rudianur mengharapkan perhatian serius Pemerintah setempat untuk membantu korban banjir diwilayah Desa Ramban atau Desa Bagendang Tengah biasa disebut.

Baca Juga: Waspada! Inilah Ciri-Ciri Terkena Angin Duduk yang Berisiko Maut dan Cara Mengatasinya

Kekhawatiran utama warga adalah bila banjir terus bertahan atau bahkan semakin bertambah debitnya mengingat sudah banyak rumah warga yang terendam.

Keprihatinan yang dirasakan Anggota Dewan tersebut dikarenakan banjir yang dialami warga kali ini lebih dari biasanya. Banyak rumah warga yang terendam sehingga menghambat aktivitas.

Koordinasi antar lini didaerah dalam penanganan banjir ini sangat diharapkan, Bantuan sembako, obat-obatan dan air bersih menjadi harapan warga saat terjadi bencana banjir.***

Editor: Febbri Yanto Susanto

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler