Network
PORTALKALTENG - Bau badan merupakan masalah yang sangat umum dihadapi oleh setiap orang.
Untuk menghilangkan bau badan, mandi dua kali sehari saja tidak cukup, penggunaan deodoran setelah mandi juga diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut.
Penggunaan deodoran sebagai upaya mengatasi bau badan dapat digantikan dengan tawas, tentunya dengan harga yang lebih murah namun hasilnya efektif.
Tawas yang terbuat dari bahan alami garam dah mineral dapat digunakan menjadi alternatif deodoran yang low budget.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kota Palangkaraya Senin 30 Mei 2022: Status Berawan dan Hujan Ringan
Selain itu penggunaan tawas sebagai deodorant juga memiliki beberapa manfaat yakni :
1. Mencerahkan kulit ketiak
Berbeda dengan deodoran biasa yang menjadi penyebab kulit ketiak menghitam, tawas sebagai natural deodoran membantu untuk mencerahkannya.
Karena mengandung bahan alami yang dapat membantu mengangkat minyak, kotoran dan sel kulit mati sehingga ketiak menjadi lebih cerah.
Baca Juga: Resep Kue Khas Banjarmasin Kalsel : Resep Lam Panggang Kue Khas Barabai, Kalimantan Selatan
2. Melembutkan ketiak
Selain rentan bau kulit ketiak juga rentan mengalami tekstur dan kasar, apalagi jika sering dicukur atau sering menggunakan waxing.
Penggunaan tawas di percaya dapat menjadi solusi untuk melembutkan kulit ketiak dengan cepat dan efektif.
3. Mencegah keringat berlebih
Keringat berkaitan langsung dengan bau badan seseorang saat bercampur dengan bakteri di permukaan kulit.
Tawas mengandung antiseptik dan antibakteri kandungan tersebut ampuh untuk menyerap bau tidak sedap.
Baca Juga: Mudah dan Praktis Budidaya Kangkung, Sayuran yang Berasal dari India dan Menyebar hingga Australia
4. Menstimulasi aroma alami tubuh
tubuh manusia biasanya memiliki aroma alami yang tidak artifisial dan terlalu tajam yang dapat di stimulasi dengan penggunaan tawas.
Ada beberapa jenis tawas yang tersedia di pasaran baik berupa bongkahan, berbentuk bubuk maupun dalam bentuk cair.
Untuk penggunaan tentu berbeda tergantung dari bentuknya masing-masing, tinggal disesuaikan saja dengan kebutuhan.
Namun, tawas dalam bentuk cair dinilai lebih memudahkan dalam Penggunaannya sebagai natural deodoran karena tinggal di semprotkan saja.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kota Banjarmasin Kalimantan Selatan Senin 30 Mei 2022: Cerah Berawan
Penggunaan tawas dalam bentuk bongkahan caranya membasahi bongkahan batu tawas dengan air.
Setelah itu dioleskan dengan gerakan memutar pada area ketiak, lalu tunggu hingga kering untuk melanjutkan penggunaan body care lainnya.
Untuk tawas dalam bentuk bubuk bisa melarutkan air dengan 3-6 sendok bubuk tawas dan disimpan dalam botol ukuran 60-100 ml.
Sebelum digunakan botol harus di kocok terlebih dahulu lalu seprotkan ke area ketiak hingga seluruh bagian terkena.
Baca Juga: Ralf Rangnick Mengumumkan Bahwa Dia Tidak Akan Tinggal di Manchester United sebagai Konsultan
Tawas dalam bentuk cair biasanya sudah diolah dan memiliki komposisi tambahan misalnya pewangi atau ekstrak lemon.
Dalam penggunaannya tinggal mengikuti petunjuk yang tertulis pada kemasan produk.
Penggunaan tawas sebagai natural deodoran diklaim tidak hanya dapat menahan bau badan tetapi juga menghilangkannya secara permanen.***
