3 Kapolda Diduga Terlibat dan Akan Terseret Dikasus Pembunuhan Brigadir J, Refly Harun Ungkap Hal Ini

- 8 September 2022, 20:30 WIB
Pengacara Keluarga Brigadir J sebut seorang Kapolda sempat menemui dirinya.
Pengacara Keluarga Brigadir J sebut seorang Kapolda sempat menemui dirinya. /Ilustrasi: Pixabay/geralt/

PORTAL KALTENG - Setidaknya ada tiga nama Kapolda yang disebut terseret dengan kasus kematian Brigadir J yang melibatkan Ferdy Sambo sebagai tersangka utama kasus ini.

Tiga Kapolda yang terseret tersebut diduga membantu dalam menyembunyikan dan diduga turut merekayasa kejadian sebenarnya.

Selain menyeret tiga Kapolda, kasus kematian Brigadir J akibat dari pembunuhan berencana ini juga menyeret puluhan oknum polisi lintas pangkat dan lembaga.

Baca Juga: Terkuak, Inilah Kedekatan Putri Candrawathi dan Om Kuat yang Diungkapkan Asisten Rumah Tangga Ferdy Sambo

Bahkan beredar kabar bahwa salah seorang Kapolda yang diduga terseret sempat menemui pengacara keluarga Brigadir J.

Melansir dari Seputartangsel.com, dari artikel bertajuk, "3 Kapolda Terseret Kasus Ferdy Sambo, 1 Datangi Pengacara Brigadir J, Refly Harun: Nama Sudah di Kantong...,"

Pengacara keluarga Brigadir J, Martin Lukas Simanjuntak, mengatakan, Kapolda tersebut menemui koordinator kuasa hukum Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak pada 18 Juli 2022 lalu.

Baca Juga: D.O EXO Jadi Jaksa Nyentrik di Drama ‘Prosecutor Jin’s Victory’, Inilah Sinopsis Lengkapnya

Kala itu keluarga Brigadir J diketahui membuat laporan dugaan pembunuhan berencana ke Bareskrim Polri.

Meski demikian, Martin enggan membeberkan identitas Kapolda yang menemui Kamaruddin Simanjuntak itu.

Ia juga mengaku tidak mengetahui siapa yang memerintah Kapolda tersebut.

Menurut Martin, kedatangan Kapolda itu bermaksud untuk meminta Kamaruddin Simanjuntak untuk mendinginkan suasana.

Baca Juga: Ferdy Sambo Ditetapkan Sebagai Tersangka dan Terancam Hukuman Mati Atas Kasus Kematian Brigadir J

Sementara itu, beredar informasi bahwa ketiga kapolda yang diduga terlibat dalam pembunuhan Brigadir J adalah Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran, Kapolda Sumatera Utara Irjen Panca Putra, dan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta.

Meski sudah disorot Timsus dan Itsus Polri, tetapi keterlibatan tiga kapolda itu masih akan didalami.

Menanggapi hal ini, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun yakin bahwa Kapolda tersebut mendatangi Kamaruddin Simanjuntak atas inisiatif sendiri.
"Gak mungkin inisiatif sendiri ya. Diperintahkan mungkin iya, mungkin tidak, tetapi solidaritas pertemanan mungkin juga," kata Refly Harun.

Baca Juga: Siapakah AKP Rita Yuliana, Sosok yang Diduga Punya Hubungan Spesial Dengan Ferdy Sambo

Menurut Refly Harun, terkait identitas Kapolda yang mendatangi Kamaruddin Simanjuntak, publik kini sudah bisa mengira-ngira.

Meski demikian, belum dapat dipastikan bahwa apakah Kapolda tersebut termasuk ke dalam tiga Kapolda yang diduga terlibat kasus Brigadir J.

"Nanti kita lihat perkembangan selanjutnya," ujarnya, dikutip SeputarTangsel.com dari kanal YouTube Refly Harun pada Kamis, 8 September 2022.

"Tapi nama jelas sudah ada di kantong Kamaruddin Simanjuntak dan teman-temannya kan, jadi tidak ada alasan untuk tidak memeriksanya. Lagian dalam konteks apa perlu adanya cooling down itu, kalau tidak ada kepentingannya?" sambungnya.

Baca Juga: Kejanggalan Wajah Istri Ferdy Sambo, Foto Putri Candrawathi berbeda dengan Sosok yang Muncul ke Publik

Mantan Staf Ahli Mahkamah Konstitusi itu menegaskan, kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J tidak perlu didinginkan.

Pasalnya, kata Refly Harun, karena kasus ini lah Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka.***(Seputartangsel.com/H Prastya)

Editor: Febbri Yanto Susanto

Sumber: Seputartangsel.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x