“Saat korban Muk turun dari kendaraan untuk memeriksa roda yang amblas tiba-tiba dibacok atau ditimpas dengan parang oleh seseorang yang tak dikenal, ” jelas Wahyu.
Perampok datang dari arah belakang. Sabetan parang mengenai punggung serta bahu sebelah kiri korban Muk. Korban berlari sambil berteriak kepada istrinya “Ding, lari ada perampok!”
Perampok menghampiri Rit yang berada di dalam mobil dan mendorong tubuh wanita tersebut.
Baca Juga: Penutupan U turn di Jalan G Obos Kota Palangkaraya Tuai Dukungan dari Para Pengguna Jalan
Perampok merebut paksa tas warna hitam milik pelapor yang di dalamnya berisi uang tunai sebesar Rp 30.000.000 serta barang lainnya yang ditotal mencapai Rp135.000.000.
Menurut Wahyu, polisi masih memburu sang pelaku yang diduga melarikan diri usai melakukan aksinya.
“Belum ada gambaran jelas jumlah pelaku. Berdasarkan keterangan korban yang terlihat dan berbuat kejahatan 1 orang, ” sebut AKP Wahyu.
Baca Juga: Prediksi Laga Persita Tanggerang vs Madura United di BRI Liga 1, Lengkap dengan Head to Head
Humas RSUD Muara Teweh Agus Redha, saat dihubungi Kamis siang mengatakan, korban Muk dirawat di Lantai IV ruang perawatan, bedah, RSUD Muara Teweh, karena mengalami luka robek dibagian punggung ke arah kanan dan luka robek di atas bahu sebelah kiri.***