PORTAL KALTENG - Tiga dari 4 narapidana DPO yang kabur dari Lapas II A Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah berhasil ditangkap aparat.
Salah satu dari narapidana yang kabur dari Lapas II A Kita Palangkaraya tersebut meninggal ditembus timah panas akibat menyerang petugas.
Ketiga narapidana DPO tersebut adalah Jihat Aji Nugroho, Pancareno dan Prihartono yang meninggal dunia.
Baca Juga: Timnas Wanita Indonesia U20 Takluk 3 : 0 dari Vietnam pada Kualifikasi AFC Women Asian Cup 2023
Penangkapan pertama yang dilakukan aparat yaitu terhadap Jihat pada Selasa 7 maret 2023 pukul 09.00 WIB di perumahan karyawan sawit PT.Agro Bukit Central Kalimantan.
Selanjutnya anggota Buser kotim dan Intelmob mendapatkan informasi bahwa 2 DPO lain berada di km 26 jalur 3 tepatnya karaoke karisma.
Saat dilakukan penggerebekan DPO atas nama Kartono langsung kabur melalui jendela.
Baca Juga: 7 Turis Asal Rusia Diblacklist Usai Nyalakan Flare di Kawah Ijen, Sandiaga Uno Katakan ini
Saat petugas melepaskan tembakan peringatan tersangka berbalik dan menyerang anggota dengan menggunakan badik.
Tindakan Prihartono ini mengancam jiwa petugas maka dilakukan tindakan tegas yang mengakibatkan tersangka meninggal dunia.
Dari pengakuan DPO Jihad, mereka sudah merencanakan sejak lama untuk kabur melarikan diri.
Baca Juga: 4 Narapidana Kabur dari Lapas IIA Kota Palangkaraya Kalimantan Tengah, Pencarian Terus Dilakukan
Mereka kabur melalui dinding menggunakan tali ayunan,dan melarikan diri ke jalan Garuda.
Kemudian mereka berempat melanjutkan pelarian ke jalan rajawali dan Abdul Rahman berpisah di jalan Sethaji dan 3 lainnya kabur ke panenga raya kereng.
Selanjutnya pada malam harinya Kartono dan Pancareno mencuri sepeda motor dan melarikan diri ke Sampit.
Baca Juga: Front Bakhmut Donestk Menjadi Titik Terpanas Pertempuran Militer Ukraina Melawan Rusia dan Sekutunya
Saat ini tersisa satu orang DPO yaitu Abdul Rahman yang masih dalam pengejaran.***