PORTAL KALTENG - Hujan lebat dengan intensitas tinggi mengguyur Kota Cantik Palangkaraya pada Minggu 2 Oktober 2022 malam dan menyebabkan sejumlah drainase meluap.
Kondisi ini disampaikan oleh TRC BPBD Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang melakukan pemantauan ganjir atau genangan air di beberapa wilayah.
Sejumlah drainase di jalan seperti jalan Lawu, jalan Krakatau, jalan Belibis, jalan Tangkasiang dan jalan Bukit Raya Induk ujung kota Palangkaraya terpantau meluap.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries Sepanjang Bulan Oktober Dari Hubungan Asmara, Karir, Pekerjaan dan Kesehatan
TRC BPBD Kota Palangkaraya melaporkan bahwa drainase tidak bisa menampung derasnya air hujan dan ketinggian air naik ke jalan bervariasi.
Seperti laporan dan permintaan warga untuk mengevakuasi mobil milik warga yang terendam air akibat curah hujan sangat deras di jalan bukit raya Id ujung.
Tim TRC BPBD Kota Palangka Raya dan ERP Kalteng langsung meluncur dan membantu evakuasi tersebut sekaligus memantau banjir di pemukiman warga.
Untuk ketinggian air yg masuk kerumah warga diperkirakan sekitar 25cm hingga 50cm dikarenakan pengaringan/ kali kecil yang meluap.
Selanjutnya hasil pantauan tim atas pengaringan jalan krakatau ujung yang berada disamping kantor satpol pp prov, kondisi air meluap kejalan setinggi 25cm, jalan sepanjang kurang lebih 15m.
Sedangkan wilayah yang menjadi langganan banjir seperti di Jalan Temanggung Tilung terpantau normal.
Selanjutnya pemantauan di muara jalan Tangkasiang nampak air naik ke jalan 20cm sepanjang 25m, sedangkan di jalan beliang, air sudah naik ke jalan kurang lebih 5cm.
"Hasil pantauan jalan belibis (samping puskesmas pembantu), air sudah menggenangi jalan setinggi kurang lebih 50cm dan sepanjang 20m dikarenakan draenase yg ada disekitar tidak mampu menampung luapan air akibat hujan deras." tulis @bpbd_kota_palangka_raya.***