Fakta Kematian Sri Mulyani, Satu Anggota TNI Berinisial Y Ditahan

6 Juni 2023, 09:50 WIB
Kolase foto Sri Mulyani /Istimewa /

PORTAL KALTENG - Satu orang anggota TNI berinisial Y kini ditahan Pomdam XII/Tanjungpura hingga 20 hari kedepan atas dugaan kasus penemuan jasad Sri Mulyani yang ditemukan tinggal kerangkanya di Kecamatan Sajingan, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat pada Rabu 31 Mei 2023 lalu.

Kini kasus tersebut dilimpahkan ke Pomdam XII/Tanjungpura.

Hal tersebut juga dibenarkan oleh Komandan Batalyon Infantri (Yonif) 645/Gty, Letkol Inf Hudallah SH.

Baca Juga: Hilang Selama 6 Bulan, Gadis Cantik Asal Pontianak Ditemukan Tinggal Kerangka Mayatnya

"Sementara kasus tersebut sedang ditangani oleh Pomdam di Pontianak," katanya.

Saat ini kata Letkol Inf Hudallah, Y masih dalam proses penyidikan di Pomdam XII/Tanjungpura.

"Sampai sekarang proses penyidikan sedang berlangsung di Pomdam," katanya.

Sementara itu, Kapendam XII/Tpr Kolonel Ade Rizal saat mengelar konfrensi pers di Media Center Kodam XII/Tpr pada  Senin, 5 Juni 2023 mengungkapkan, bahwa Y kini sedang menjalani pemeriksaan.

Baca Juga: Matangkan Persiapan Verifikasi Kota Layak Anak, Pemkot Pontianak Optimis Raih Predikat Nindya

"Saat ini oknum TNI berinisial Y sedang menjalani pemeriksaan. Dari pihak kesatuan sudah menerima laporan dari hasil pemeriksaan Polres Sambas. Dan saat ini pemeriksaan itu telah dilimpahkan ke Pomdam XII/Tpr," ungkapnya.

Kapendam mengatakan, bahwa Y merupakan mantan pacar korban.

Kami belum mengetahui apakan mereka sudah bertunangan atau belum, tapi yang kami ketahui yang bersangkutan ini mantan pacar dari jasad wanita yang di temukan tersebut," jelasnya.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata Tepian Sungai Kapuas Pontianak, Ada yang Mirip di Lyon Prancis

Ia juga memastikan, jika memang benar Y pelakunya maka akan ditindak secara tegas.

"Kasus ini sudah menjadi atensi dari Pangdam, dan bila memang oknum TNI ini bersalah akan kami tindak lanjuti, dan sesuai petunjuk Panglima bila memang bersalah PradaY akan kami tindak tegas hingga pemecatan dan diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku," jelasnya.

Pihak Pomdam sudah melakukan pemeriksaan dan akan memanggil saksi-saksi dan saksi ahli serta mengumpulkan barang bukti seperti baju, celana dalam, behel gigi dan gelang korban.

Baca Juga: Pantai Temajuk Wisata Populer di Kalimantan Barat Lebih Indah dari Bali dan Lombok

Minta Dihukum Seberat-beratnya

Menurut Ning Diana selaku adik kandung Sri Mulyani (korban), bahwa korban sudah menjalani berpacaran dengan Prada Y sejak 2021 lalu.

Ia mengaku, bahwa hubungan keduanya sering putus nyambung bahkan sempat bertunangan, namun tidak lama dan kemudian putus.

Kemudian, sebelum kepergian ke Sambas Sri Mulyani sering vidio call dengan Prada Y. Hal inilah yang membuat keluarga korban yakin, bahwa Sri ke Sambas untuk menemui Prada Y seperti yang biasa dia lakukan, apa lagi saat itu Sri dalam kondisi hamil.

"Kami keluarga berharap bila ini nanti terbukti Prada Y itu sebagai pelaku, kami sekeluarga minta keadilan dengan menghukum pelaku seberat-beratnya setimpal dengan  perbuatannya," pungkasnya.

Baca Juga: Jadi Pilihan Saat PPDB, Berikut 8 SMA Terbaik di Indramayu Jawa Barat, Ada SMAS NU dan Assalafiyah

Diberitakan sebelumnya, bahwa peristiwa mengejutkan ini terjadi di Kalimantan Barat, dimana seorang gadis cantik asal Kota Pontianak bernama Sri Mulyani (23) hilang sejak akhir Desember 2022 dan kini diduga ditemukan dalam kondisi meninggal dunia tersisa tulang-belulangnya saja.

Berdasarkan informasi yang didapat, bahwa Warga asal jalan Komyos Sudarso Gang Jarak Dalam No 34 RT/RW 006/006 Kelurahan Sungai Jawi Luar kecamatan Pontianak Barat Kalimantan Barat itu ditemukan terkubur di dalam tanah dengan kedalaman sekitar setengah meter di kawasan Bukit Tempayan Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat pada 1 Juni 2023.

Penemuan kerangka mayat itu pun sontak membuat heboh warga sekitar.

Baca Juga: Peringati World Bicycle Day, Wali Kota Pontianak Gowes Bareng Komunitas Sepeda

Walaupun pihak kepolisian belum memberikan pernyataan resmi, namun pihak keluarga pun yakit bahwa jasad tersebut merupakan Sri Mulyani.

Namun orang tua korban, Malhuri yang didampingi H Fauzi selaku tokoh Masyarakat Pontianak meyakini bahwa jasad yang ditemukan tersebut diduga kuat merupakan putrinya yang sudah lama hilang.

Dugaan kuat itu, berdasarkan ciri-ciri pakaian yang ditemukan bersama mayat tersebut. Ditambah lagi hasil proses identifikasi yang dilakukan di rumah sakit.

Selain itu, saudara kandung korban Yuliansyah (31) juga mengungkapkan hal yang sama.

"Saya yakin, jasad itu adik kandung saya Sri Mulyani," ucapnya.

Dugaan kuat itu diungkapkan oleh Yuliansyah saat melihat barang-barang yang ada pada jasad korban.

"Karena saya masuk sendiri melihat jenazah di dalam, dari behel, lalu gelang yang dikenakan, itu adik saya," pungkasnya.

Hingga kini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap kasus penemuan jenazah tersebut. ***

Editor: Muhammad Rokib

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler