36 Hari Operasi Militer Khusus Rusia ke Ukraina, Korban Terus Menanjak Naik, Belum ada Gencatan Senjata

- 31 Maret 2022, 20:33 WIB
Tak Sesuai Janji, Ukraina Mengklaim Rusia Telah Membombardir Daerah yang Telah diJanjikan
Tak Sesuai Janji, Ukraina Mengklaim Rusia Telah Membombardir Daerah yang Telah diJanjikan /REUTERS/Alexander Ermochenko
 
PORTALKALTENG - Nampaknya upaya utama operasi militer khusus Rusia difokuskan pada penjagaan perbatasan wilayah yang diduduki di Ukraina.
 
Selain itu pasukan penjaga perdamaian Rusia mempersiapkan dimulainya kembali operasi ofensif di daerah-daerah tertentu di Ukraina yang menjadi target fase kedua.
 
Kremlin juga membangun kontrol penuh atas wilayah oblast Donetsk dan Luhansk, terlebih muncul wacana Donbass yang ingin bergabung dengan Rusia secara resmi.
 
Namun pertempuran masih terus terjadi, militer Ukraina memperbaharui korban dan kerugian Moscow di hari ke 36 ini.
 
 
Korban jiwa : mendekati atau lebih dari 17.500 orang (tewas/ditahan) (+200)

Tank : 614 unit (dihancurkan/direbut) (+9)

Ranpur lapis baja/ APV : 1.735 (dihancurkan/direbut) (+12)

Sistem artileri : 311 (dihancurkan/direbut) (+6)

RSZV / MLRS : 96 (dihancurkan/direbut) (+0)

Sistem perang PPO / Anti-pesawat : 54 (dihancurkan/direbut) (+0)

Pesawat / jet tempur : 135 (dihancurkan) (+4)

Helikopter angkut/tempur : 131 (dihancurkan) (+0)

Peralatan mobil / kendaraan : 1200 (dihancurkan/direbut) (+16)

Kapal / perahu : 7 buah.(+0)

Tangki dengan PMM / tangki bahan bakar : 75 (dihancurkan/direbut)(+0)

Tingkat operasional-taktis UAV : 83 (dihancurkan) (+0)

Peralatan khusus : 22 unit (dihancurkan/direbut)(+1)

OTR/TRK Sistem SRBM : 4 (dihancurkan/direbut)(+0)
 
 
Sistem pertahanan udara angkatan udara Rusia telah menembak jatuh 18 kendaraan udara tak berawak Ukraina selama 24 jam, perwakilan resmi Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengumumkan pada hari Kamis 31 Maret 2022.

“Sistem pertahanan udara Angkatan Udara Rusia telah menembak jatuh 18 kendaraan udara tak berawak (UAV) Ukraina selama 24 jam terakhir.
 
UAV ini ditembak jatuh disejumlah tempat yaitu di sekitar komunitas Balakleya, Verbovoye, Verkhnetoretskoye, Dokuchaevsk, Korolyovka, Komarin, Opytnoye, Pavlovka, Repki, Chernigov, Chernobyl, Snovsk , termasuk satu Bayraktar TB2 di dekat Bezymyannoye," katanya.
 
Berikut total kerusakan yang dialami militer Ukraina berdasarkan klaim Rusia.
 
 
Pesawat : 124 unit (hancur)
 
Helikopter : 77 unit (hancur)
 
Sistem rudal anti-pesawat : 216 unit (hancur/direbut)
 
Kendaraan udara tak berawak : 341 (hancur)
 
Tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya : 1.815 unit (hancur/direbut)
 
Peluncur roket ganda : 195 unit (hancur/direbut)
 
Meriam dan mortir artileri lapangan : 762 unit (hancur/direbut)
 
Kendaraan militer khusus : 1.689 unit (hancur/direbut)

 
Selain itu tentara Rusia juga mengklaim menggunakan peluru artileri pintar Krasnopol untuk melenyapkan kubu nasionalis Ukraina di persimpangan strategis.

“Kubu nasionalis Ukraina di persimpangan jalan utama dihancurkan oleh peluru artileri pintar Krasnopol, yang diarahkan ke sasaran oleh kendaraan udara tak berawak,” kata Kementerian Pertahanan.

Sebuah video tentang titik pertahanan Ukraina yang dihancurkan dirilis pada hari Kamis 31 Maret 2022 dan sebelumnya, Kementerian Pertahanan juga menunjukkan video peluru Krasnopol mengenai sistem pertahanan udara S-300 Ukraina.
 
Ikuti terus perkembangan invasi militer Rusia ke Ukraina hanya di portalkalteng.***

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: TASS Rusian News Agency Facebook General Staff of the Armed Forces of Ukraine


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x