PORTALKALTENG - Brigade Marinir Terpisah ke-36 Laksamana Muda Mykhailo Bilinsky dari Angkatan Bersenjata Ukraina mengatakan bahwa unitnya di Mariupol kehabisan amunisi dan mungkin akan menjadi Last Stand mereka hari ini.
Situasinya sangat sulit, Senin 11 April 2022 bisa menjadi pertempuran terakhir melawan Rusia dan sekutunya terlebih tidak adanya dukungan atau kontak dengan otoritas Ukraina.
Panglima Angkatan Bersenjata Valery Zaluzhny meyakinkan bahwa pihak berwenang melakukan segala yang mungkin dan tidak mungkin untuk mempertahankan Mariupol.
Melalui halaman Facebook resmi OBRMP ke-36 Laksamana Muda Mykhailo Bilynsky dari Angkatan Bersenjata Ukraina seperti dilansir Pravda Ukraina pada Senin 11 April 2022.
Perlu dicatat bahwa posting di halaman 36 OBRMP ditulis dalam bahasa Rusia.
"Sejak awal perang kami telah membela Mariupol selama 47 hari... Kami telah membela diri dengan bermartabat, melakukan hal yang mustahil. Tetapi sumber daya apa pun pasti akan habis." tulis Facebook brigade Marinir ke 36 terpisah Laksamana Muda Mykhailo Bilynsky.
"Semua infanteri tewas dan baku tembak dilakukan oleh prajurit, kru anti-pesawat, petugas penghubung, pengemudi dan juru masak bahkan pemain musik. Mereka mati, tetapi mereka bertarung, namun kami secara bertahap akan segera akhiri pertempuran ini." ungkap account ini.
Brigade ke 36 menyampaikan berbagai upaya sudah dilakukan dengan maksimal, mengisi persediaan amunisi dan perbekalan dengan mengupulkan dari musuh juga telah dilakukan.