Baca Juga: Mengintip Spesifikasi Ranpur Strela 10 Rusia, Anti Serangan Udara Jarak Pendek Pelindung Konvoi
Sebelumnya dikabarkan pada Februari 2022, jet tempur MiG-31K Rusia dengan rudal hipersonik Kinzhal tiba di Suriah untuk latihan.
Sebelumnya Kementerian Pertahanan Rusia juga menyampaikan angkatan udara Rusia telah melakukan serangan rudal terhadap posisi nasionalis Ukraina.
"Serangan udara menghancurkan titik pertahanan unit nasionalis Ukraina dan menyamarkan kendaraan lapis baja," bunyi pernyataan itu.
Menurut sebuah video yang dirilis oleh kementerian, kru Rusia beroperasi berpasangan, melakukan serangan dari ketinggian rendah dan sangat rendah.
Berikut sejumlah update dari kementerian pertahanan Rusia pada Sabtu 19 Maret 2022.
“Pesawat taktis, tentara, dan UAV Rusia menargetkan 69 fasilitas militer Ukraina pada dini hari 19 Maret, di antaranya empat pos komando, termasuk markas manajemen brigade di pemukiman Zabuyanye, empat sistem rudal, termasuk tiga sistem S-300 dan sebuah Buk. -Sistem M1, radar pemandu dan penargetan, tiga peluncur roket ganda, 12 depot yang berisi senjata rudal dan artileri, dan 43 tempat penyimpanan peralatan militer," jelas Igor Konashenkov.
Menurut Konashenkov, pertahanan udara Angkatan Udara Rusia menjatuhkan 12 UAV Ukraina.
Sistem Rudal di Bastion