Ukraina Ungkap Jika Rusia Kembali Merubah Taktik Serangannya ke Wilayah Ukraina

27 Februari 2023, 22:49 WIB
Pesawat pembom Tu-22M Rusia yang menghancurkan wilayah Ukraina /Russian Airforce/

PORTAL KALTENG - Sejak awal invasi atau operasi milter khusus Rusia ke Ukraina telah menerapkan berbagai taktik.

Mulai dengan serangan kilat di awal operasi miiter, dilanjutkan serangan udara, serangan rudal dan drone kamikaze.

Kini Ukraina mengungkapkan jika Rusia merubah taktik serangannya ke wilayah Ukraina.

Baca Juga: Profil Kapten Timnas Wanita Indonesia Safira Eka Putri Sukses Bawa Garuda Putri Terbang di Arab Saudi

Hal ini diungkapkan juru bicara Intelijen Pertahanan Ukraina, Andrii Cherniak dalam sebuah komentar untuk kantor berita RBK-Ukraina yang dilansir pravda.com.ua.

"Pertama, mereka memang belajar dari kesalahan mereka. Kedua, mereka tidak hanya kehabisan rudal presisi tinggi tetapi juga persenjataan rudal secara umum."ungkap Andrii Cherniak.

Moskow diduga memiliki kurang dari 100 rudal jelajah presisi tinggi yang tersisa mengingat tingginya penggunaaan rudal jelajah.

Baca Juga: Racikan Coach RD Kembali Manjur, Laskar Antasari Taklukan Maung Bandung di Laga PS Barito Putera vs Persib

Sat ini rudal yang paling sering digunakan selama serangan adalah jenis rudal Kalibr, X-101 dan X-555.

Cherniak menjelaskan bahwa sebenarnya Rusia masih memiliki ribuan rudal tetapi mereka menggunakan lebih banyak rudal daripada yang diproduksi.

Diduga Rusia hanya mampu memproduksi tidak lebih dari 30-40 rudal per bulan mengingat ketatnya embargo yang dilakukan ke negara ini.

Baca Juga: 5 Klub BRI Liga 1 Dengan Squad Termahal, Posisi Pertama Dengan Perkiraan Nilai 103 Millyar Rupiah

Intelijen Pertahanan juga melaporkan bahwa 95% pasukan darat Rusia dengan satu atau lain cara berpartisipasi dalam agresi terhadap Ukraina tetapi tidak mencapai keberhasilan strategis.

Oleh sebab itu Rusia diduga memutuskan untuk meningkatkan potensi ofensif mereka dengan menggunakan pesawat.

Penggunaan pesawat tempur ini lebih sering digunakan di garis depan untuk mendukung pergerakan pasukan darat.

Baca Juga: 1 Tahun Operasi Militer Khusus Rusia di Ukraina, Pencapaian Apa yang Sudah Diraih Moskow

Sayangnya saat ini Ukraina baru mampu melindungi langitnya dengan sistem pertahanan udara di kota-kota besarnya.

Terlebih lagi saat ini Ukraina belum mampu menghalau pesawat tempur Rusia karena minimnya jet tempur pencegat yang mereka miliki.***

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: pravda.com.ua

Tags

Terkini

Terpopuler