Banyak orang berpikir bahwa Konfusius adalah guru pertama di dunia. Konfusius dilahirkan di Tiongkok pada tahun 551 SM. Sejarah hanya menceritakan sedikit tentang kehidupan awalnya.
Baca juga: Resep Cireng Crispy, Camilan Siang Hari yang Murah Meriah Tapi Rasanya Menggugah Selera
Ayah Konfusius meninggal saat ia masih muda. Konfusius kemudian dibesarkan oleh ibunya. Ia tumbuh dengan keadaan miskin dan serba berkekurangan.
Konfusius sendiri kemungkinan besar tidak bersekolah dan belajar secara otodidak. Ia belajar musik, sejarah, dan matematika.
Selama masa Konfusius, sekolah-sekolah hanya diperuntukkan bagi anak laki-laki dari rumah tangga yang terkemuka dan kaya. Akan tetapi, ia berpikir bahwa semua orang layak mendapatkan pendidikan.
Konfusius merasa bahwa pendidikan adalah jalan menuju peningkatan diri dan kebajikan. Ia sendiri tidak pernah mengajar di sekolah, namun memiliki banyak murid.
Murid-murid Konfusius ini pun terus berbagi ide dan ajarannya bahkan setelah ia meninggal. Inilah sebabnya banyak orang berpikir bahwa Konfusius adalah sosok guru pertama di dunia.
Baca juga: Tersenyum Lebar di Puncak Box Office: ‘Smile’ Raup Keuntungan Hingga Rp559 Miliar
Baca juga: Segera Diproduksi, Sekuel Ketiga Now You See Me Akan Disutradarai Robert Fischer
Profesi guru modern saat ini tentunya jauh berbeda. Sementara Konfusius belajar secara otodidak, guru-guru masa kini membutuhkan pelatihan formal.