Benarkah 8 Pemain Arema FC Positif Covid-19 Hingga tak Dimainkan Pada Laga Kontra PSIS, Cek Faktanya

- 19 Januari 2022, 10:32 WIB
Sejumlah pemain asing Arema FC tidak diturunkan saat melawan PSIS Semarang. Skor  pertandingan berakhir imbang 0-0
Sejumlah pemain asing Arema FC tidak diturunkan saat melawan PSIS Semarang. Skor pertandingan berakhir imbang 0-0 /ligaindonesiabaru.com

PORTALKALTENG - Hasil imbang yang diperoleh Arema FC pada laga kontra PSIS Semarang pada 17 Januari 2022 lalu disinyalir karena Singo Edan tak diperkuat beberapa pemain kunci yang tak dimainkan.

Hal ini diduga karena beberapa pemain kunci Arema FC menunjukan gejala positif virus Covid-19 menurut hasil test yang dilakukan beberapa hari sebelum laga kontra PSIS Semarang.

Lalu benarkan 8 pemain Arema FC positif Covid-19 ? dan siapa saja pemain Singo Edan yang terinfeksi Covid-19 ? Simak penjelasannya.

Baca Juga: 3 Alasan Berikut Menguatkan Arema FC Sebagai Calon Juara Liga 1, Nomor 2 Tak Dimiliki Klub Lain

Dilansir dari laman resmi Arema FC, Setelah melakukan test secara masif diinternal tim, terdapat beberapa pemain yang menunjukan gejala (gejala Covid-19).

Oleh karena itu manajemen Arema memberlakukan kebijakan mandiri dimana beberapa pemain ditempatkan dibeberapa hotel untuk lakukan isolasi mandiri.

“Kami sangat patuh dengan regulasi prokes, jika ada pemain yang bergejala kami langsung lakukan kebijakan mandiri dengan menempatkan di hotel yang berbeda, kami sudah melakukan berturut turut test selama lima hari terakhir, dan semoga hasilnya baik untuk tim. Mohon doa dan dukungan agar Arema FC bisa tetap berprestasi,” kata media officer Arema FC, Sudarmaji, dikutip Portalkalteng.com dari laman Arema FC.

Baca Juga: Tim Garuda Select Bungkam Burton Albion yang Menduduki Posisi 4 di Football League Youth Alliance Musim ini

Terkait hasil beberapa pemain yang masih harus dilakukan test ulang, manajemen Arema FC tidak ingin mengambil risiko dengan memaksakan pemain untuk turun ke lapangan kendati secara kondisi fisik dalam kondisi fit.

“Memang ada pemain yang hasil testnya samar, sehingga dilakukan test berulang ulang selama lima hari berturut turut, sambil menunggu hasilnya, kita patuh pada regulasi prokes pada kompetisi ini maka mereka kita inapkan di hotel yang berbeda,” KATA Sudarmaji.

Arema FC sendiri sejak awal sudah mengganggap bahwa kompetisi BRI Liga 1 2021 merupakan kompetisi dengan tajuk ‘Extraordinary Competition’ yang digelar dalam masa pemulihan pandemi. “Segala sesuatu ditengah kompetisi masih bisa terjadi.

Baca Juga: Lagi Rame, Inilah Link Video Mesum 32 Detik diduga Mirip TikTokers Kienzy Myelin

Bukan hanya pada pemain, tetapi juga pada venue pertandingan yang sifatnya dinamis dan harus menyesuaikan dengan dinamika yang ada,” tandas Sudarmaji.

Dalam dua pertandingan terakhir komposisi pemain Arema FC memang menjadi sorotan. Pertama adalah saat menghadapi PSS Sleman pada 13 Januari 2022 lalu, saat itu ada 3 pemain yang harus absen.

Baca Juga: Benarkah Harga Jasa Pembuatan SIM Online Mulai Dari Harga Rp 600 Ribu - 1,8 Juta ? Cek Fakta Sebenarnya

Kemudian selang lima hari berikutnya yakni saat lawan PSIS pada 17 Januari 2022 ada 8 pemain yang tidak bisa diturunkan.***

Editor: Febbri Yanto Susanto

Sumber: aremafc.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah