PORTAL KALTENG - Setidaknya ada beberapa hal yang dapat dilakukanTimnas U19 Indonesia usai gagal di Piala AFF 2022.
Timnas U19 Indonesia yang tampil dengan baik pada perhelatan Piala AFF U19 dan sempat menduduki puncak klasemen group A.
Namun tak terduga harus tergeser ke peringkat ketiga klasemen usai hasil imbang pada laga terakhir antara Vietnam vs Thailand.
Baca Juga: TERUNGKAP! Tepis Isu Miring Sebelumnya, Alasan Gen Halilintar Baru Ke Indonesia Menjenguk Ameena
Jika disimak dari klasemen group A, baik Vietnam, Thailand, dan Indonesia sama-sama memiliki 11 poin dan Indonesia terlihat lebih unggul dari agregat gol dimana Timnas Garuda Muda mengoleksi 15 gol.
Sementara itu Vietnam dengan 9 gol dan Thailand dengan 6 gol, diatas kertas memanglah Indonesia yang layak berada diperingkat pertama klasemen.
Namun apa yang terjadi, Timnas U19 Indonesia harus menelan pil pahit setelah harus puas berada diperingkat ketiga.
Mengutip dari kanal YouTube Konco Sport, ada empat hal yang dapat dilakukan Timnas U19 Indonesia untuk bangkit dari pengalaman pahit usai tersingkir dari Piala AFF.
1. Minimal lakukan 10 kali uji coba dengan beberapa tim level dunia, baik dari benua Eropa, Asia, maupun Amerika.
2. Percepat proses naturalisasi pemain yang direkomendasi pelatih Shin Tae-yong, dengan materi saat ini, Indonesia diprediksikan akan kesulitan menembus babak penyisihan group pada Piala Asia U20 tahun depan.
3. Pemain Timnas U19 Indonesia membutuhkan psikolog untuk membentuk mental dan sikap pemain, karena hal ini sangat penting apalagi untuk para pemain selevel usia U20 tahun.
4. Membangun taktik, sejauh ini Shin Tae-yong berhasil membawa Timnas U19 Indonesia menjadi tim yang berkarakter dan memiliki semangat juang yang tinggi, namun hal ini belum cukup tanpa adanya pemahaman taktik oleh pemain.
Baca Juga: Putri Delina Mengaku Bucin Dengan Sang Kekasih, Membuat Netizen Bertanya-tanya
Demikianlah empat hal yang bisa dilakukan Timnas U19 Indonesia kedepannya untuk menatap laga-laga panas di Piala Asia U20 tahun depan.***