Devi kemudian menceritakan bagaimana dirinya memainkan peran sebagai seorang istri prajurit hingga kini menjadi menteri.
"Saya enggak pernah ngotot, saya berusaha jadi teman bicaranya dia, dia trust ke saya. Saya pub bilang saya tidak akan mencampuri urusan dia," ucap Devi.
"Pokoknya saya selalu lihat dari positive vibes, bukan mencampuri tapi selalu memberikan masukan. Akhirnya dia selalu merasa saya ini partner," ucap wanita yang merupakan lulusan Sipil UI.
"Jadi untuk suami istri, suami harus merasa istrinya adalah partner. Begitupun sebaliknya. Harus saling percaya," ucap Devi.
Devi Pandjaitan Br Simatupang mengatakan selalu mendoakan suaminya di manapun dia berada. Karena menurutnya, itu tugas istri mendoakan kesuksesan suaminya.
"Kemana aja Pak Luhut pergi, Pak Luhut nggak akan aneh-aneh. Dan satu hal yang paling penting, saya doain dari dulu sampai sekarang. Saya sebutin namanya, dia dimana, kita doakan," ucap Devi.
"Kalau mau langgeng jadi suami istri, hayuk deh saling mempercayai saling urus rumah tangganya baik-baik, saya doakan," katanya.
Luhut kemudian menambahkan kunci pernikahan langgeng, adalah give and take.
"Pernikahan itu give and take. Kita harus saling ngisi, meski sudah nikah 50 tahun, masih ada sisi-sisi yang belum tahu," ucap Luhut Pandjaitan.