Penjelasan Hadits Arbain Ke-12 Imam An-Nawawi Tentang Meninggalkan Hal yang Tidak Bermanfaat

- 24 Maret 2022, 19:58 WIB
Pixabay/Amirul Islam
Pixabay/Amirul Islam /

PORTALKALTENG - Di antara tanda baiknya keislaman seseorang adalah meninggalkan sesuatu yang tidak bermanfaat, seperti disebutkan dalam sabda Rasulullah Saw.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مِنْ حُسْنِ إِسْلاَمِ المَرْءِ تَرْكُهُ مَا لاَ يَعْنِيْهِ

Dari Abu Hurairah Ra, dia berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Di antara tanda baiknya Islam seseorang adalah dia meninggalkan sesuatu yang tidak berguna baginya. (HR. Tirmidzi)

Baca Juga: Prakiraan Cuaca di Kota Banjarmasin pada Jumat, 25 Maret 2022: Tetap Waspada Hujan di Tengah Cerahnya Matahari

Hadits mengenai meninggalkan sesuatu yang tidak bermanfaat tersebut di atas adalah hadits Arbain ke-12 dalam kumpulan hadis yang berisi pokok-pokok ajaran dan kaidah-kaidah hukum Islam yang disusun oleh Imam An-Nawawi.

Imam An-Nawawi menyebutkan dalam buku Penjelasan Lengkap Hadits Arbain Imam An-Nawawi, disusun oleh Abu Abdillah Said bin Ibrahim, Penerbit Al-Wafi Tahun 2019, yang dimaksud dalam hadis tersebut adalah sesuatu yang tidak penting baginya, baik dalam urusan dunia maupun akhirat, baik berupa perkataan maupun perbuatan.

Menurut Syaikh As-Sa’di, sebagaimana yang ditunjukkan oleh hadis tersebut, umat Islam terbagi menjadi dua kelompok. Ada umat Islam yang baik keislamannya, ada juga yang buruk.

Baca Juga: Polres Kapuas Kembali Adakan Vaksinasi Masal Covid-19 pada Jumat, 25 Maret 2022, Simak Jadwal dan Lokasinya

Siapa yang melaksanakan keislamannya secara lahir dan batin, maka dia termasuk orang yang baik keislamannya, sebagaimana firman Allah Swt sebagai berikut.

“Dan siapakah yang lebih baik agamanya daripada orang yang ikhlas menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang dia pun mengerjakan kebaikan, dan ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus? Dan Allah mengambil Ibrahim menjadi kesayangan-Nya.” (QS. An-Nisa : 125)

Halaman:

Editor: Jeki Purwanto

Sumber: Buku karya Abu Abdillah Said bin Ibrahim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x