Inilah Amalan Atasi Pikun atau Sering Lupa, Kata Ustadz Adi Hidayat

- 23 Maret 2022, 20:24 WIB
Pixabay.com/ @geralt
Pixabay.com/ @geralt /

PORTALKALTENG – Inilah amalan atasi pikun atau sering lupa, kata ustadz Adi Hidayat.

Pikun atau sering lupa adalah penurunan kemampuan kognitif yang signifikan, akibat penurunan fungsi sel otak.

Gejala pikun atau sering lupa pada tubuh biasanya meningkat seiring bertambahnya usia.

Baca Juga: Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat Mengadakan Bazaar Begoyap, Bantu Bangkitkan Perekonomian Pelaku UMKM

Namun, perlu diingat bahwa pikun bukanlah dari faktor penuaan saja tetapi dari pola hidup dan gaya hidup seseorang.

Biasanya seseorang yang pikun atau sering lupa, pola pikir menjadi lemah, sulit untuk fokus dan membutuhkan lebih banyak waktu untuk mempelajari hal-hal baru.

Tenang, ternyata dalam agama Islam ada amalan yang bisa mengatasi pikun atau sering lupa.

Sebagaimana dikutip portalkalteng.com dari channel YouTube Adi Hidayat Official pada 23 Maret 2022.

Ustadz Adi Hidayat mengungkapkan bahwa ada amalan yang bisa mencegah seseorang dari pikun atau sering lupa.

Baca Juga: Jadwal acara NET TV pada Kamis 24 Maret 2022, ada Detective Conan hingga Serial Touch Your Heart

Lupa adalah fitrah manusia, yang sering terjadi ketika kita kurang berdzikir kepada Allah SWT.

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa dalam ayat-ayat Al-Qur’an kita bisa berusaha untuk mencegah kelupaan, sehingga menjadi wasilah bagi kita untuk beribadah kepada-Nya.

“Al-Qur'an memberikan solusi bagi kita bagaimana seseorang dapat menjaga daya ingat yang kuat dan menghindari kelupaan, atau bahkan mengatasi kelupaan dalam aktivitas hidup seseorang,” kata Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan, dalam surah Al-Kahfi ayat 24, Allah SWT mengajarkan kepada kita bagaimana cara mengatasi lupa.

Lebih lanjut, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa ayat ini memiliki makna yang berbeda di antara para ahli tafsir.

Baca Juga: Jadwal Acara MNC TV Kamis, 24 Maret 2022: Tutur Tinular 3, Kiko dan Shaun The Sheep Siap Hibur Anda

Beberapa orang merasa bahwa ayat ini meminta kita untuk mengingat Allah SWT dengan mengatakan Insya Allah ketika kita berjanji bahwa kita akan dapat melakukan sesuatu di masa depan untuk pihak lain.

Ada juga yang menjelaskan bahwa ayat ini memberikan kesan bahwa kita mengingat Allah SWT jika memang kita telah berjanji.

Pernahkah kita berbicara untuk menjanjikan sesuatu meskipun untuk sementara kita melupakannya.

“Begitu kita ingat sebelum melakukannya, kita ucapkan insya Allah,” imbuhnya.

Namun menurut Ustadz Adi Hidayat dalam tafsirnya, untuk sementara telah dijelaskan oleh para ahli tafsir.

Baca Juga: Jadwal Acara TRANS TV Kamis, 24 Maret 2022: Saksikan Simon Pegg, Tye Sheridan di Ready Player One

Bahwa cara ini menggambarkan hukum, hikmah, bahkan rambu-rambu kebaikan yang dapat kita temukan darinya, secara umum lafadz.

Selama tidak ada tekanan atau instruksi khusus yang membuat teks kurang bermakna.

Ayat ini memberikan makna umum bagi kita jika kita lupa maka ingatlah Allah SWT dan dzikir kepada Allah SWT.

Selain itu, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa dzikir dapat dilakukan dengan mengucapkan kata thayyibah atau istighfar, subhanallah, masyaallah, allahuakbar.

Baca Juga: Jangan Berikan Makanan Ini, Bisa Sebabkan Anak Jadi Nakal, Kata dr. Zaidul Akbar

Ustadz Adi Hidayat menambahkan bahwa dzikir juga bisa dilakukan dalam sholat.

Dzikir berarti mengingat Allah SWT, dan melupakan yang baik itu datangnya dari Setan. 

Ketika kita mengingatkan Allah SWT, Setan lari dari kita. Dengan demikian lupa bisa hilang, dan pikiran kembali pada kita.

Demikian, cara mengatasi pikun atau sering lupa yaitu dengan selalu berdzikir pada Allah SWT.***

Editor: Jeki Purwanto

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah