Orangutan Diselamatkan di Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Dengan 8 Luka Tembak Diduga dari Senapan Angin

- 16 Mei 2022, 16:11 WIB
BKSDA Kalteng lakukan penyelamatan Orangutan di Kotawaringin Timur
BKSDA Kalteng lakukan penyelamatan Orangutan di Kotawaringin Timur /Instagram @bksda_kalteng

PORTALKALTENG - Badan Konservasi dan Sumberdaya Alam (BKSDA) Kalimantan Tengah berhasil menyelamatkan seekor Orangutan seberat 55 Kilogram di Desa Batuah, Seranau, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.

Penyelamatan Orangutan jantan yang berusia sekitar 15 tahun ini berlangsung pada hari Minggu 15 Mei 2022 oleh tim WRU SKW II Pangkalan Bun bersama OF UK.

Orangutan jantan dengan berat 55 kilogram dan berumur sekitar 15 tahun ini dikabarkan sudah bertahun-tahun berada di sekitar desa Batuah, Kecamatan Seranau, Kotawaringin Timur.

Tim  tim WRU SKW II Pangkalan Bun bersama OF UK langsung melakukan penyelamatan, karena pergerakan orangutan sudah diketahui dan dipantau warga sejak pagi hari.

Baca Juga: Jadwal Festival Budaya Isen Mulang, FBIM 2022 Sudah Ada Loh, Cek Susunan Acara Selengkapnya Disini

Tim langsung melakukan pemeriksaan badan orangutan dan ditemukan luka lecet di bagian kaki sebelah kiri.

Selain itu para petugas juga melakukan pemeriksaan sekujur tubuh orangutan, ditemukan 8 butir peluru.

Tim menduga kemungkinan besar peluru tersebut berasal dari senapan angin.

Segera dilakukan perawatan terhadap orangutan ini dan dibawa ke kandang transit kantor SKW II Pangkalan Bun.

Baca Juga: Rute Karnaval Festival Budaya Isen Mulang FBIM 2022 pada 17 Mei 2022, Tampilkan Budaya Indonesia

Dua hari sebelumnya pada Jumat 13 Mei 2022) petugas Pos Sampit menerima laporan keberadaan orangutan di Desa Batuah, Kecamatan Seranau, Kotawaringin Timur.

Selanjutnya tim melakukan observasi ke lokasi, tim menyeberang dari kota Sampit dengan menggunakan fery penyeberangan dan dilanjutkan dengan roda dua pada Sabtu 14 Mei 2022.

Tim berhasil menemukan Orangutan berjumlah 1 individu dewasa, diperkirakan berjenis kelamin betina di tepi jalan desa di kebun warga.

Menurut keterangan warga, masih ada 1 individu dewasa lainnya berjenis kelamin jantan di lokasi yang berjarak 1 km dari lokasi observasi.

Baca Juga: Pembukaan Festival Budaya Isen Mulang FBIM 2022 akan Diadakan Besok Selasa 17 Mei 2022 pukul 2 Siang

Berdasarkan informasi warga, orangutan betina sudah 3 hari terlihat dilokasi dan memakan tanaman buah nangka dan nanas milik warga.

Orangutan sudah bertahun-tahun berada di wilayah desa Batuah dan mempunyai perilaku yang tidak menjauh ketika didekati.

Selanjutnya tim akan segera dilakukan tindakan penyelamatan satwa dilindungi tersebut.***

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: instagram @bksda_kalteng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x