Network
Dalam kegiatan penutupan Wakil Bupati Lamandau Riko Porwanto, S.STP menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang terlibat dalam seluruh proses penyelenggaraan festival babukung virtual ini.
"Penyelenggaraan festival babukung ini dalam rangka mempromosikan kepariwisataan berbasis adat budaya Kabupaten Lamandau yang mengisahkan tahap demi tahap ritual adat babukung, sehingga diharapkan kebudayaan ini semakin dikenal baik secara lokal, nasional, maupun internasional" ungkap Wakil Bupati dalam sambutannya.
Festival Babukung adalah event pariwisata kebanggaan masyarakat Lamandau, sejak 2019 lalu hinga kini konsisten menjadi satu dari 1000 Calendar Of Event (CoE) Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI.
Pada tahun 2021 Festival Babukung terpilih menjadi satu daru 83 event dalam Kharisma Event Nusantara 2021.
Baca Juga: Lirik Lagu dan Chord Gitar 'Aku Bukan Jodohnya' Tri Suaka yang Viral di Sejumlah Media Sosial
"Festival Babakung merupakan event tahunan, diharapkan dapat menjadi wahana untuk menumbuhkan semangat dalam menggali, melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai budaya. Agar nilai budaya tersebut yang telah diwariskan kepada kita tidak luntur dan sirna oleh pengaruh budaya luar.Pemkab Lamandau mengucapkan selamat menyaksikan rangkaian Festival Babukung Virtual 2021," ucap Bupati kala membuka acara tersebut Jumat 10 Desember 2021.
Dalam acara tersebut pula, Bupati H. Hendra Lesmana menerima penghargaan dari MURI sebagai "Pemrakarsa dan Penyelenggaraan Unggahan Tari Babukung Oleh Penari Terbanyak" dengan jumlah penari sebanyak 1152 orang.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat Kab. Lamandau atas dukungan dan doanya. Pada hari ini kita berhasil memecahkan rekor MURI. Tentu ini menjadi kebanggaan bagi Kab. Lamandau," ucap Bupati setelah menerima penghargaan tersebut.***
