Network
PORTAL KALTENG - Badan Pusat Statistika (BPS) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menyebutkan, jumlah penduduk usia kerja atau usia 15 tahun keatas mengalami penambahan 17,80 ribu orang jika dibandingkan Februari 2021 dan bertambah 34,36 ribu orang dibandingkan Agustus 2020.
"Tercatat total penduduk usia kerja di Kalteng, telah mencapai 2.053,88 ribu orang. Sebagian besar penduduk usia kerja atau 68,67 persen, merupakan angkatan kerja," kata Kepala BPS) Kalteng, Eko Marsoro, dalam rilis tertulisnya.
Jika dibandingkan dengan kondisi Agustus 2020, penduduk usia kerja pada Agustus 2021 mengalami peningkatan sebesar 1,70
persen. Peningkatan ini berdampak pada peningkatan angkatan kerja sebesar 2,09 persen yaitu menambah penduduk bekerja sebanyak 28,31 ribu orang dan pengangguran sebanyak 0,56 ribu orang.
Baca Juga: Banjir Bukit Rawi Capai 1 Meter Lebih, Polda Kalteng Imbau Masyarakat Waspada Penyakit
Sementara itu, jika dibandingkan dengan kondisi Februari 2021, peningkatan penduduk usia kerja sebesar 17,80 ribu orang pada Agustus 2021 berdampak pada penambahan penduduk bukan angkatan kerja sebesar 3,42 persen.
"Gambaran mengenai keaktifan penduduk usia kerja secara ekonomi dapat dilihat melalui TPAK. Pada Agustus 2021, TPAK di Kalteng turun sebesar 0,77 persen poin jika dibandingkan dengan kondisi Februari 2021 atau meningkat 0,27 persen poin apabila dibandingkan dengan kondisi setahun yang lalu," ujar Eko.
Terpisah Kepala Dinas Tenaga Kerja Dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi (Kalteng), Rivianus Syahril Tarigan mengatakan, hingga saat ini pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas kemampuan dan keterampilan para calon tenaga kerja di provinsi setempat.
Baca Juga: Dandim Palangka Raya Buka Sosialisasi Balatkom dan Paham Radikalisme
Peningkatan kemampuan dan keterampilan tersebut dilaksanakan dengan mengimplementasikan program-progam pelatihan keterampilan kerja dari berbagai sektor industri.
