Bahkan banjir pada september 2021 lalu sempat menggenangi 11 dari 13 kabupaten di Kalimantan Tengah, enam kabupaten sempat ditetapkan status tanggap darurat bencana banjir.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah mengeluarkan prakiraan cuaca yang menyebutkan bahwa hujan dengan intensitas ringan hingga sedang masih berpotensi terjadi di wilayah Provinsi Kalimantan Tengah.
BMKG juga menyatakan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia juga akan mengalami fenomena La Nina hingga Februari 2022.
Kondisi akan rawan peningkatan intensitas hujan dan dapat berpotensi terjadi bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang dan tanah longsor.