Rusia Klain Rebut Sebuah Pemukiman dan Lakukan Serangan Besar Untuk Ganggu Pasokan Senjata dari NATO

- 29 Januari 2023, 19:26 WIB
Prajurit Grup Wagner rebut satu pemukiman di wilayah Donetsk
Prajurit Grup Wagner rebut satu pemukiman di wilayah Donetsk /RIA Novosti / Viktor Antonyuk

PORTAL KALTENG - Rusia mengklaim kuasai sebuah pemukiman di Ukraina lewat serangan pasukan Wagner Group.

Pemukiman Blagodatnoye dekat Soledar di wilayah Donetsk People Republik (DPR) telah berada di bawah kendali pasukan Rusia.

Keberhasilan Eusia merebut Blagodatniye ini disampaikan oleh Yevgeny Prigozhin yang adalah pendiri perusahaan militer swasta Wagner Group.

Baca Juga: Prediksi Line Up Real Madrid vs Real Sociedad di Liga Spanyol

"Unit PMC Wagner mengambil Blagodatnoye. Blagodatnoye berada di bawah kendali kami," layanan pers Yevgeny Prigizhin di saluran Telegramnya.

Komentar tersebut disertai dengan rekaman audio ucapan seorang komandan unit penyerangan yang mencapai pinggiran selatan Blagodatnoye.

Sebelumnya pada 12 Januari lalu, Soledar dibebaskan dari militer Ukraina seperti yang dilaporkan Kementerian Pertahanan Rusia.

Baca Juga: Prediksi Line Up Real Valladolid vs Valencia di Liga Spanyol Malam Ini

Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Letnan Jenderal Igor Konashenkov mengklaim kendali penuh atas kota ini memungkinkan untuk memutus rute pasokan pasukan Ukraina di Artyomovsk.

Pasukan Rusia juga melanjutkan gerakan ofensif mereka di Donetsk selatan dan daerah Zaporozhye.

Gerakan ini untuk memperketat cengkeraman mereka di Ugledar di Republik Rakyat Donetsk selama beberapa hari terakhir selama operasi militer khusus di Ukraina.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Liga Inggris Pekan Ke-22: Ada Big Match Tottenham vs Manchester City

"Di arah selatan Donetsk dan Zaporozhye, unit-unit dari kelompok pertempuran Timur melanjutkan operasi ofensif mereka, mengambil lokasi baru yang menguntungkan dan menimbulkan kerusakan dengan senjata pada pasukan brigade mekanik ke-72 tentara Ukraina di wilayah komunitas Ugledar, dan juga Brigade pertahanan teritorial ke-108 di dekat komunitas Prechistovka dan Novosyolka di Republik Rakyat Donetsk," kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Letnan Jenderal Igor Konashenkov.

Pasukan Rusia juga melakukan serangan besar-besaran pada 26 Januari di lokasi energi Ukraina yang terkait dengan sektor industri militer dan sistem transportasi Ukraina, Konashenkov melaporkan.

Baca Juga: Liga 2 Masih Belum Pasti Dilanjutkan, Striker Gacor Diincar Klub BRI Liga 1

"Pada tanggal 26 Januari, Angkatan Bersenjata Rusia mengirimkan serangan rudal besar-besaran dengan senjata presisi berbasis udara dan laut jarak jauh dan juga oleh kendaraan udara tak berawak terhadap lokasi energi yang menyediakan operasi perusahaan sektor industri militer Ukraina dan sistem transportasi," kata juru bicara itu.

Tujuan dari serangan besar-besaran itu tercapai, kata sang jenderal.

"Semua fasilitas yang ditunjuk diserang," Konashenkov menekankan.

Baca Juga: Garuda Select vs Akademi Como 1907 Hari ini Minggu 29 Januari 2023, Akankah Akhiri Tour Italia dengan Manis

Secara khusus, serangan besar-besaran itu mengganggu pengiriman persenjataan dan amunisi, termasuk senjata yang dipasok NATO, ke militer Ukraina di daerah pertempuran, kata juru bicara itu.

“Pengoperasian kapasitas produksi untuk perbaikan dan pemulihan peralatan militer Ukraina terganggu,” lapor Konashenkov.***

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: TASS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x