Sniper atau Penembak Runduk, Penghalang Mematikan Bagi Infantry dan Teror Perwira Senior Rusia di Ukraina

- 4 April 2022, 12:41 WIB
Charcoal atau Ugolʹok, penembak runduk mematikan Ukraina
Charcoal atau Ugolʹok, penembak runduk mematikan Ukraina /Facebook Brigade 35 Marinir Laksamana Muda Mykhailo Ostrogradsky.

Baca Juga: Ukraina Terus Terima'Pasokan' Persenjataan Untuk Memepertahankan Diri Dari Rusia dan Sekutunya

"Musnahkan mereka (Rusia dan sekutunya) semua Fasis dan mereka sejahat orc ini, Kami pasti akan menang. Secara pribadi, saya akan berdiri sampai yang terakhir!" ungkap Ugolʹok seperti yang dilansir account Facebook Brigade 35 Marinir Laksamana Muda Mykhailo Ostrogradsky.

"Ugolok", membawa ranselnya yang penenpatanya pun masih dirahasiakan, kembali ke Korps Marinir untuk mempertahankan negaranya sebagai pasukan yang dimobilisasi." tulis account ini. 

"Senang bahwa beberapa orang kami telah membuka mata mereka dan sekarang mengerti siapa itu siapa!" sambungnya. 

Negara Uni Soviet banyak mencetak penembak jitu dan penembak runduk selama ini baik pria maupun wanita.

Baca Juga: Batalyon Azov Unggah Pernyataan Dua 'Prajurit' Rusia yang Menjadi Tawanan, Seragam Hangat dan Berkualitas

Noah Adamia seorang prajurit infanteri angkatan laut Georgia Soviet yang dikreditkan dengan lebih dari 200 target dan beberapa tank. Melatih 80 penembak jitu lainnya dalam beberapa bulan selama Perang Dunia Kedua.

Fedir Dyachenko, penembak jitu Soviet selama Perang Dunia II, dikreditkan dengan sebanyak 425 target dan dianugerahkan dengan Pahlawan Uni Soviet.

Simo Häyhä, Seorang penembak jitu Finlandia yang dikenal sebagai "White Death" karena kebiasaannya berbaring di salju mengenakan kamuflase salju dan topeng wajah putih.

Abukhadzhi Idrisov Seorang penembak jitu Soviet Chechnya dengan dugaan 349 target selama Perang Dunia II.

Halaman:

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: Facebook Brigade 35 Marinir Mykhailo Ostrogradsky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah