Network
PORTALKALTENG - Nama Aceng Zaini, Plt Kabiro Dikmental DKI Jakarta, dan nama Mohamad Guntur Romli, seorang politisi PSI, mendadak jadi sorotan di media sosial Twitter.
Pria yang kerap disapa Aceng ini membuat pernyataan yang menghebohkan publik dimana ia menyatakan bahwa MUI adalah induk dari Organisasi Masyarakat seperti NU dan Muhammadiyah.
Pernyataan tersebut muncul karena dana hibah yang digelontohkan Pemprov DKI Jakarta untuk MUI sebesar Rp 10,6 miliar, sedangkan untuk PWNU Jakarta Rp 2,07 miliar dan untuk PW Muhammadiyah Jakarta Rp 1,89 miliar.
Baca Juga: VIRAL: Beredar Tangkapan Layar IG Story Sopir Vanessa Angel Sesaat Sebelum Kecelakaan
Tak kalah heboh, politisi Mohamad Guntur Romli yang melalui unggahan Twitternya @GunRomli menulis, "Sejak kapan MUI jadi induk @nahdatululama & @muhammadiyah, terus menyebut MUI itu ibunya NU, lah NU lahir thn 1926, MUI baru lahir 1975, kok ibunya lahir kemudian?," tulis Politikus PSI itu.
Sontak unggahan Mohamad Guntur Romli itu menuai beragam komentar warganet, berikut diantaranya.
"Induk bukan berarti ibu, gmn orang partai kok gak paham tentang lembaga ya," tulis akun @7ac911115518544d.
"Duit 10x itupun kalau di kasih @muhammadiyah buat apa? Duit mereka ribuan kali lipat dari itu. Underline this, RIBUAN," tulis akun @BenKapoertra.
Baca Juga: Viral : NNN Challenge Tuai Reaksi Beragam dari Berbagai Kalangan
