Facebook Dituding Berbahaya Bagi Remaja, Zuckerberg: Kami Akan Lakukan Penelitian Mendalam

7 Oktober 2021, 12:00 WIB
Mark Zuckerberg, angkat bicara soal tudingan Instagram membawa dampak negatif bagi remaja /REUTERS/Stephen Lam

PORTALKALTENG - Kesuksesan perusahaan media sosial Facebook Inc dengan salah satu layanan andalannya Facebook dan Instagram tidak dapat dipungkiri oleh publik dunia.

Hal ini terjadi mengingat Instagram menduduki peringkat ke-2 setelah Facebook untuk peringkat media sosial terpopuler didunia dengan 1,2 miliar pengguna pada awal tahun 2021, data dikutip dari Katadata.com, 7 Oktober 2021.

Belakangan ini Facebook dan Instagram dituding berbagai pihak sebagai media sosial yang memberikan dampak buruk bagi remaja didunia.

Baca Juga: Resmi dirilis, Inilah Cara Update, Cara Cek dan Fitur Resmi Windows 11

Dikutip Portalkalteng.com dari situs Theverge.com, 7 Oktober 2021, CEO sekaligus pendiri Facebook, Mark Zuckerberg mengatakan saat ini ia telah menyurati tim Facebook untuk lakukan penelitian mendalam terkait dampak buruk Instagram bagi remaja.

Adapun tudingan yang ditujukan kepada Instagram adalah, karena media sosial tersebut banyak remaja didunia yang merasa buruk terhadap diri mereka dan ini menimbulkan depresi dan akhirnya mengakibatkan banyak remaja yang bunuh diri.

Baca Juga: 10 Perusahaan Smartphone Terbesar Didunia, Masihkah Produk Ponsel dari Cina Merajai Pasaran ?

Menanggapi tudingan itu Zuckerberg menyampaikan, "Jika kita membahas masalah efek buruk Media Sosial terhadap remaja, maka perlu kita lakukan penelitian yang mendalam, untuk hal ini kami terus lakukan penelitian mendalam." ucap Zuckerberg, dalam Surat Terbuka yang disampaikannya.

Faktanya, selama puluhan tahun para peneliti didunia mengumpulkan bukti-bukti tentang bagaimana citra tumbuh remaja yang dipengaruhi media sosial. 

Peneliian juga menunjukan bahwa menemukan gadis remaja yang kurang puas dengan keadaan tubuh mereka saat menggunakan media sosial, hal ini dikarenakan kurangnya kepercayaan diri dan dampak dari seringnya mendapat ejekan (bullying) di media sosial.

Baca Juga: Harga 2 Jutaan, Inilah Spesifikasi HP Oppo A92 dan Samsung A51 Terbaru

Studi terbaru bahwa ditemukan banyak mahasiswi dan remaja didunia kurang puas dengan kondisi tubuh mereka karena melihat model yang lebih kurus di Instagram sehingga hal ini memicu sikap defresi dan berpengaruh terhadap fsikis remaja tersebut.

Dalam hal ini, Facebook telah membela diri dengan menunjukkan bahwa Instagram membuat remaja merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri,  tetapi itu juga diduplikasi oleh penelitian lain, dan tidak semua peneliti merasa itu meyakinkan.

Remaja yang sudah percaya diri mungkin tidak terpengaruh secara negatif oleh Instagram, atau mungkin membantu kepercayaan diri mereka tetapi anak-anak yang memiliki kepercayaan diri rendah masih rentan terhadap efek negatif. ***

Editor: Febbri Yanto Susanto

Sumber: The Verge

Tags

Terkini

Terpopuler