PORTALKALTENG - Masuk sebagai pemain pengganti The One-Club Icon Boaz Solossa eks Persipura Jayapura paksakan hasil imbang setelah 90 menit tertinggal 1 gol dari Persik Kediri.
Walaupun secara permainan Borneo FC unggul seperti dari penguasaan bola tim Pesut Etam 60 persen namun Persik Kediri mampu membuka keunggulan menit ke-31 melalui gol Youssef Ezzejjari.
Kekalahan di putaran pertama nyaris terulang jika saja Boaz, penyerang berusia 35 tahun ini tidak mencetak gol di menit ke 90+7, maka debut Borneo FC di putaran kedua BRI Liga 1 2021/2022 akan semakin mengecewakan.
Masuk di menit ke 90 menggantikan Fransisco Wagsley Rodrigues de Sousa Filho, hanya diperlukan 7 menit untuk Boaz menjebol gawang Persik Kediri.
Hasil imbang ini membuat pelatih Borneo FC Risto Vodakovic sangat kecewa dengan performa tim Pesut Etam, padahal selama jeda paruh musim Borneo FC sudah mempersiapkan Skuat yang lebih baik.
"Saya anggap ini performa terburuk tim kami selama saya pegang Borneo FC. Ada banyak kesalahan dan komunikasi yang tidak berjalan baik selama pertandingan," ucap Risto dikutip portalkalteng dari Liga Indonesia Baru.com Minggu 9 Januari 2021.
Hasil imbang, tertinggal 1 gol selama 90 menit dan 1 pemain dikartu merah, tentunya evaluasi akan kembali dilakukan oleh pelatih Borneo FC untuk laga selanjutnya
"Kami mendapat libur cukup panjang sehingga banyak sentuhan yang hilang. Kami akan evaluasi lagi agar performa tim di laga selanjutnya bisa lebih baik," imbuhnya.