Gagal Promosi ke Liga 1, Pelatih PSIM Seta Nurdiyantara : Saya Pribadi Mewakili Tim Untuk Suporter Mohon Maaf

31 Desember 2021, 22:30 WIB
Laskar Mataram PSIM Yogyakarta /@psimjogja_official.

PORTRALKALTENG - Laskar Mataram PSIM Yogyakarta gagal merebut tiket terakhir unutk promosi ke BRI Liga 1 musim mendatang usai takluk dari Martapura Dewa United.

Skor tipis 1-0 mengubur asa penggawa Laskar Mataram dalam perebutan tempat ketiga Liga 2 2021, di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis 30 Desember 2021.

"Belum rejekinya kita untuk naik kasta. Tegakkan kepala kalian Laskar Mataram. Perjuangan kalian sudah sangat luar biasa." tulis account @psimjogja_official.

"Terima kasih kepada seluruh pecinta PSIM atas doa dan dukungannya di musim ini. Mari kita persiapkan musim depan dengan lebih baik lagi sampai meraih mimpi kita bersama, Come On You, Laskar Mataram!" tulis account ini lagi.

Baca Juga: Ayah Vanessa Angel, Doddy Sudrajat dilaporkan ke Polisi atas Tuduhan Pencemaran Nama Baik

Pelatih kepala Seta Nurdiyantara mengaku bertanggung jawab sepenuhnya atas kegagalan ini. DIkutip portalkalteng dari laman Liga Indonesia Baru Jumat 31 Desember 2021.

Ia pun menyampaikan permohonan maaf untuk seluruh elemen suporter Laskar Mataram.

"Saya ucapkan selamat untuk Dewa United yang lolos ke Liga 1. Saya pribadi mewakili tim, untuk suporter, mohon maaf tahun ini kami belum bisa memberikan yang terbaik, tetapi ini adalah hasil yang terbaik. Semoga untuk PSIM ke depannya semakin sukses, semakin jadi legenda di Indonesia," ujar Seto.

"Saya apresiasi kepada pemain, sudah berjuang untuk mau memenangi laga, tetapi hasilnya tidak sesuai. Tetapi gagalnya PSIM lolos ke liga 1 ini murni kesalahan saya," tambahnya.

Baca Juga: Profil Rival Lastori, Pemain Pinjaman dari Borneo FC yang Sukses Antarkan RANS Cilegon FC ke BRI Liga 1

"Saya pikir jalannya laga cukup baik, kami saling menyerang. Di babak pertama kami ketinggalan, di babak kedua kami coba menyamakan kedudukan, tetapi tidak membuahkan hasil," jelas Seta.

Seta menyebut kontraknya bersama PSIM akan habis selepas kompetisi Liga 2 usai. Terkait masa depannya, eks pelatih PSS Sleman itu enggan terburu-buru mengambil keputusan.

"Saya mau menjauh dulu dari sepak bola, mau refreshing dulu. Kontrak memang sudah habis, untuk depannya semua tergantung manajemen, untuk tawaran dari klub Liga 1 belum ada, entah kalau dari Eropa," katanya sembari terkekeh.

Baca Juga: Penyidik Humas Polda Metro Jaya Tetapkan Cassandra Angelie Sebagai Tersangka Kasus Prostitusi

Permintaan maaf juga disampaikan penjaga gawang Imam Arief yang menyebut PSIM berjuang dalam kondisi yang kurang ideal.

"Selamat untuk Dewa United yang lolos ke Liga 1. Selamat juga untuk rekan-rekan yang berjuang dalam kondisi tidak baik, saya mohon maaf kepada semua suporter di Yogyakarta, dimana pun pecinta PSIM berada. Kami minta maaf karena belum bisa lolos ke Liga 1," ucapnya.***`

 

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: Liga Indonesia Baru

Tags

Terkini

Terpopuler