10 Oktober 2021, Hari Kesehatan Mental Sedunia: Sejarah Singkat dan Tips Meningkatkan Kesehatan Mental

10 Oktober 2021, 17:04 WIB
Ilustrasi gambar, Hari Kesehatan Mental Sedunia, Begini Sejarahnya Dimulai Sejak 1992 /Pixabay / Pezibear

PORTALKALTENG - Tepat 10 Oktober adalah Peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia. Dimana peringatan ini adalah bertujuan sebagai hari antarbangsa untuk pendidikan kesehatan mental dan pembelaan dunia melawan stigma sosial.

Hari ini pertama kali diprakarsai Federasi Dunia untuk Kesehatan Mental yang merupakan organisasi kesehatan mental dengan anggota lebih dari 150 negara didunia dan pertama kali dirayakan pada tahun 1992.

Hari Kesehatan Mental Sedunia dirayakan untuk pertama kalinya pada 10 Oktober 1992 atas prakarsa Wakil Sekretaris Jenderal Richard Hunter.

Hingga tahun 1994, hari ini tidak memiliki tema khusus selain menggalakkan pembelaan kesehatan mental secara umum dan mendidik masyarakat.

Pada tahun 1994, Hari Kesehatan Mental Sedunia untuk pertama kalinya dirayakan dengan tema atas saran Sekretaris Jenderal Eugene Brody. Temanya adalah “Meningkatkan Mutu Pelayanan Kesehatan Mental di Seluruh Dunia.”

Hari Kesehatan Mental Sedunia didukung oleh WHO melalui peningkatan kesadaran mengenai masalah kesehatan mental menggunakan hubungan yang kuat dengan Kementerian Kesehatan dan pertubuhan masyarakat madani di seluruh dunia.

WHO juga mendukung pengembangan bahan teknis dan komunikasi.

Pada peringatan Hari Kesehatan Mental Sedunia kali ini, bertemakan secara global “Mental Health In An Unequal World” dengan subtema nasional “Kesetaraan Dalam Kesehatan Jiwa Untuk Semua”.

Isu yang diangkat adalah tentang upaya perawatan kesehatan jiwa atau mental seharunya diperuntukkan kepada semua orang.

Dikutip Portalkalteng dari Galamedia.Pikiran-Rakyat.com berikut adalah cara menjaga kesehatan mental yang harus dilakukan setiap orang.

1. Berolahraga

Berolahraga dengan stabil sebetulnya dapat menjaga kesehatan mental seseorang, terlebih lagi dengan berolahraga seseorang akan mendapatkan kesehatan tubuh (kebugaran) sehingga dapat meningkatkan ketahanan imun tubuh terlebih dimasa Pandemi Covid-19 saat ini.

2. Perbanyak Jalinan Pertemanan

Salahsatu faktor yang paling mungkin menyebabkan seseorang tertekan adalah adanya rasa kesepian, merasa jauh dari orang-orang sekitar.

Cara ini akan mampu meningkatkan kesehatan mental dikarenakan pergaulan kepada teman-teman atau kerabat dekat akan membuat anda senantiasa terhibur dan tak jarang selalu merasa bahagia.

3. Konsumsi Makanan yang Sehat dan enak 

Memakan makanan enak akan meningkatkan serotonin dalam tubuh yang akan membuat suasana hati menjadi lebih senang.

Selain itu, memakan makanan enak yang memiliki kandungan gizi yang baik akan menyehatkan otak dan tubuh.

4. Beristirahat

Beristirahat yang cukup setelah beraktifitas seharian dapat meningkatkan stamina dan kestabilan emosi anda, tubuh yang lelah akan mudah sekali defresi dengan berbagai tekanan kehidupan yang ada.

Beristirahat lah 15-30 menit setelah beraktifitas, kemudian boleh dilanjutkan kembali.

5. Rekreasi dan Berlibur

Habiskan akhir pekan anda dengan berekreasi dan berlibur, hal ini dapat meningkatkan kebahagiaan dalam diri anda dan anda akan terjauhkan dari defresi akibat dari tekanan pekerjaan dan masalah-masalah lainnya.

Demikianlah sejarah singkat dan tips untuk meningkatkan kesehatan mental, Selamat Hari Kesehatan Mental Sedunia tahun 2021. ***

Editor: Febbri Yanto Susanto

Tags

Terkini

Terpopuler