Bertobat dan Beristigfar Sebagai Jalan Pembuka Rezeki, Berikut Penjelasannya

- 8 Maret 2022, 22:41 WIB
Ilustrasi. Jalan membuka rezeki dengan berobat dan Beristiqhfar, berikut penjelasan nya.
Ilustrasi. Jalan membuka rezeki dengan berobat dan Beristiqhfar, berikut penjelasan nya. /Pixabay.com/

PORTALKALTENG - Bertobat dan beristighfar, merupakah salah satu jalan dibukanya kenikmatan, rezeki, dan keutamaan dalam hidup dari Allah SWT kepada kita.

Yang dimaksud dengan bertobat adalah meninggalkan perbuatan dosa, karena dosa itu amat buruk, menyesal karena terlanjur melakukannya, serta bertekad tidak akan mengulanginya.

Sedangkan beristighfar adalah mengucapkan kalimat Astaghfirullah al-azim, yang artinya saya mohon ampun kepada Allah SWT yang Maha Besar.

Baca Juga: Bagaimana Hukum Berwudhu di Kamar Mandi yang Menyatu dengan Toilet? Ini Kata Ustadz Adi Hidayat

Berikut penjelasan yang telah Portalkalteng.com kutip dari buku Doa Mengundang Rezeki karya Islah Gusmian.

Dalam surah Hud (11) ayat 3 Allah SWT berfirman:

وَّاَنِ اسْتَغْفِرُوْا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوْبُوْٓا اِلَيْهِ يُمَتِّعْكُمْ مَّتَاعًا حَسَنًا اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى وَّيُؤْتِ كُلَّ ذِيْ فَضْلٍ فَضْلَهٗ ۗوَاِنْ تَوَلَّوْا فَاِنِّيْٓ اَخَافُ عَلَيْكُمْ عَذَابَ يَوْمٍ كَبِيْرٍ

Dan hendaklah kamu memohon ampunan kepada Tuhanmu dan bertobat kepada-Nya, niscaya Dia akan memberi kenikmatan yang baik kepadamu sampai waktu yang telah ditentukan. Dan Dia akan memberikan karunia-Nya kepada setiap orang yang berbuat baik. Dan jika kamu berpaling, maka sungguh, aku takut kamu akan ditimpa azab pada hari yang besar (Kiamat).” QS. Hud : 3

Syaikh Muhammad Amin Al-Syanqithi dalam Adhwa’ Al-Bayan menjelaskan bahwa melalui ayat ini Allah menunjukkan kepada kita bahwa bertobat dan beristighfar kepada-Nya, menjadi pintu di mana Dia akan memberikan ampunan dan kenikmatan sampai batas waktu yang telah ditentukan.

Halaman:

Editor: Febbri Yanto Susanto

Sumber: Buku Doa Mengundang Rezeki karya Islah Gusmian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah