Network
PORTALKALTENG – Pada ayat 15-26 Surah An Naziat, Allah memberikan mengisahkan tentang Nabi Musa A.S dan Fir'aun sebagai penghibur bagi Rasulullah.
Allah memerintahkan Nabi Musa untuk berdakwah kepada Fir'aun karena dia telah mengingkari akan adanya Allah.
Nabi Musa bertanya kepa Fir'aun adakah keinginanya untuk membersihkan diri dari kesesatan.
Baca Juga: Surah An-Naba ayat 38-40, Perintah Agar Manusia Memilih Jalan yang Benar
Fir'aun diberikan tawaran oleh Nabi Musa untuk dibimbing kejalan yang benar sekaligus Nabi Musa menunjukan sebuah mukjizat di hadapannya.
Namun ternyata Fir'aun menolaknya dan menentang ajakan dakwah Nabi Musa.
Dikumpulkanlah oleh Fir'aun para pembesar kerajaannya dan kaumnya kemudian ia menyatakan bahwa dia adalah Tuhan. Karena pengakuan dan kesombongan Fir'aun maka dia mendapat azab di akhirat dan siksaan di dunia.
Allah menyampaikan kisah ini agar menjadi pelajaran kita bahwa keingkaran kepada Allah hanya akan mengundang sebuah kecelakaan bagi diri kita.
Baca Juga: Surah An-Naba ayat 31-37, Balasan Terhadap Orang yang Bertakwa
هَلْ أَتٰىكَ حَدِيثُ مُوسٰىٓ
