PORTALKALTENG – Sholat Tahajud merupakan salah satu ibadah sunnah yang memiliki banyak keutamaan, salah satunya akan diangkat derajatnya. Allah SWT berfirman dalam Q.S. Al-Isra ayat 79 yang artinya:
“Dan pada sebagian malam, lakukanlah sholat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.”
Sholat Tahajud dianjurkan dilaksanakan setelah tidur di sepertiga malam atau di penghujung malam.
Namun pada bulan Ramadhan biasanya umat islam mengerjakan sholat tarawih yang dilanjutkan dengan sholat witir secara berjamaah di masjid atau musholla.
Baca Juga: Surah Al Ma'idah Ayat 1-5 Dilengkapi dengan Latin dan Terjemahnya
Lantas bolehkah mengerjakan sholat tahajud di malam hari sementara sebelumnya sudah mengerjakan sholat witir?
Mengutip dari ceramah Ustadz Abdul Somad di YouTube Intifada Channel yang diunggah pada 12 Mei 2019, beliau menjelaskan tentang hukum sholat tahajud yang dikerjakan setelah sholat Witir di bulan Ramadhan.
Sebelumnya Ustadz Abdul Somad menjelaskan bahwa ada sebuah hadist yang menyebutkan bahwa shalat witir adalah sholat yang paling akhir atau penutup.
"Padahal tadi dia sudah sholat witir bersama jamaah, habis sholat tarawih pulang ke rumah tidur, bolehkah sholat tahajud lagi", ustadz Abdul Somad menanyakan kepada Audiens.
Baca Juga: Surah An-Nisa Ayat 1-5 Dilengkapi dengan Latin dan Terjemahnya
Beliau menerangkan bahwa pertanyaan tersebut sebelumnya juga pernah ditujukan kepada Syekh Abdul Aziz Ibnu Baz mufti Saudi Arabiah.
UAS kemudian menjelaskan jika seseorang sudah witir di awal malam dan dibangunkan oleh Allah di malam hari untuk sholat malam, maka sebaiknya ia mengerjakan sholat tahajud tersebut.
"Boleh sholat, sholatlah yang dimudahkan Allah diberi badan sehat, tidak mengantuk, maka sholatlah. Tapi jangan sholat witir lagi", ucap UAS.
UAS menjelaskan bahwa sholat witir tidak boleh dilaksanakan dua kali dalam satu malam, penjelasan tersebut tertuang dalam hadist riwayat Tirmidzi, Nasa'i, Abi Daud.
Baca Juga: Surah Ali Imran Ayat 6-10 Dilengkapi dengan Latin dan Terjemahnya
Sedangkan mengenai dalil tentang diperbolehkannya sholat tahajud setelah sholat witir, UAS menyebutkan ada sebuah hadist Riwayat Aisyah yang disebutkan oleh Imam Ahmad dalam Kitab Musnad Imam Ahmad Bin Hanbal.
Hadist tersebut menerangkan Aisyah yang mengatakan bahwa Nabi pernah shalat dua rakaat setelah witir dan Nabi dalam keadaan shalat duduk.
Hikmah dari hadits tersebut bahwa boleh dilaksanakan sholat lain walaupun sudah mengerjakan sholat witir.***