PORTALKALTENG - Pada malam ke 15 di bulan Sya’ban, dikenal sebagai malam Nisfu Sya’ban.
Ada sebagian orang meramaikan malam Nisfu Sya’ban dengan berbagai amalan, seperti sholat sunnah atau membaca surah Yasin.
Apakah diperkenankan melakukan amalan di malam Nisfu Sya’ban, seperti yang banyak dilakukan orang?
Baca Juga: 5 Amalan Utama Malam Nisfu Sya'ban, Yang Harus Diketahui Umat Muslim!
Berikut penjelasan Buya Yahya, seperti yang dilansir Portalkalteng.com melalui kanal YouTube Al-Bahjah TV pada tanggal 17 Maret 2022.
“Ketahuilah ibadah di hari apapun boleh dan di bulan apapun boleh apalagi di bulan Sya’ban yang nabi memperhatikannya. Adapun spesial di malam Nisfu Sya’ban itu memang ada di sana, isyarat dari baginda nabi tentang kelebihan malam Nisfu Sya’ban,” ucap Buya Yahya.
Buya Yahya menyebutkan hadits Rasulullah yang diriwayatkan Muadz bin Jabal, yang artinya : "Dari Muadz bin Jabal, dari Nabi SAW:”Allah memperhatikan kepada semua mahkluk-Nya pada malam Nisfu Sya’ban. Maka, Dia memberi ampunan kepada semua mahkluk-Nya, kecuali kepada orang yang musyrik dan orang yang bermusuhan.”
Imam Ibnu Hibban mengatakan hadits tersebut shahih, sedangkan Imam Tabrani mengatakan perawinya adalah orang yang bisa dipercaya.
Baca Juga: Keistimewaan Malam Nisfu Sya'ban Yang Wajib Diketahui, Serta Jadwal Nisfu Sya'ban 2022
Di malam Nisfu Sya’ban, Allah memperhatikan hamba-Nya dan membagikan ampunan kepada seluruh makhluk-Nya, kecuali orang musyrik (menyekutukan Allah), pendendam, dan bermusuhan dengan saudaranya.
Di malam Nisfu Sya’ban kita dianjurkan membaca istighfar sebanyak-banyaknya, sehingga hilang dendam dan permusuhan.
Kalau sudah tidak ada dendam dan permusuhan, berarti kita akan mendapatkan ampunan dari Allah SWT.
Adapun ibadah-ibadah lain, tidak ada pesan khusus dari Rasulullah mengenai ibadah-ibadah di malam Nisfu Sya’ban.
Baca Juga: Inilah Amalan yang Pahalanya Dilipatgandakan Allah Di Bulan Ramadhan, Kata Ustadz Adi Hidayat
Tidak ada pesan khusus untuk melaksanakan sholat tertentu, karena yang dianjurkan di malam Nisfu Sya’ban adalah memohon ampun kepada Allah
Adapun orang yang ingin melakukan sholat di malam itu juga diperbolehkan, misalnya sholat hajat, sholat tasbih atau sholat lainnya.
Jadi diperkenankan untuk sholat sunnah sebanyak-banyaknya malam itu, dan lakukanlah zikir dan istighfar sebanyak-banyaknya.
“Adapun jika ada amalan sholat khusus yang selama ini dilakukan sebagian orang, mohon niatnya saja diluruskan, niatnya adalah sholat hajat berulang-ulang. Jadi yang jelas di malam itu tidak khusus himbauan sholat tertentu, tapi kalau anda ingin melakukan sholat tentu tidak dilarang,” jelas Buya.
Karena ibadah tersebut boleh dikerjakan di hari-hari lain. Artinya, di malam Nisfu Sya’ban juga diperbolehkan.***