21 Ribu Rumah Tangga di Kalbar Terima Rice Cooker Gratis

- 4 Januari 2024, 06:49 WIB
Saat penyerahan alat memasak berbasis listrik (AML) berupa rice cooker secara gratis secara simbolis digelar di Kelurahan Sungai Beliung Pontianak Barat, tepatnya di Aula Kampus Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak, Rabu 3 Januari 2024.
Saat penyerahan alat memasak berbasis listrik (AML) berupa rice cooker secara gratis secara simbolis digelar di Kelurahan Sungai Beliung Pontianak Barat, tepatnya di Aula Kampus Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak, Rabu 3 Januari 2024. /Rokib

PORTAL KALTENG - Kementerian ESDM bersama Komisi VII DPR RI dan PLN bersinergi melakukan pendistribusian alat memasak berbasis listrik (AML) berupa rice cooker secara gratis kepada 21 ribu rumah tangga se Kalimantan Barat termasuk di Kota Pontianak yang mendapat kuota sebanyak 3.279 rumah tangga. 

 

Pendistribusian secara simbolis digelar di Kelurahan Sungai Beliung Pontianak Barat, tepatnya di Aula Kampus Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak, Rabu 3 Januari 2024.

 

Koordinator Pengaturan Operasi Usaha Ketenagalistrikan, Ditjen Ketenagalistrikan, Wahid Pinto Nugroho mengatakan program ini diselenggarakan seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan LPG untuk memasak.

Baca Juga: Jadwal Sholat Wilayah Kota Palangka Raya dan sekitarnya, Hari Ini Rabu 3 Januari 2024

"Apabila ini tidak diimbangi dengan produksi dalam negeri ini mengakibatkan kita haru impor dari luar negeri. Sehingga dengan peningkatan impor LPG ini mengakibatkan kebutuhan anggaran dari pemerintah terus meningkat," ujarnya.

 

Menurutnya, dari sisi biaya, penggunaan energi listrik untuk memasak lebih murah dibandingkan dengan LPG. Hal tersebut dikarenakan biaya energi listrik saat ini lebih murah dibandingkan biaya energi dari gas LPG.

 

Oleh sebab itu, program ini juga dimaksudkan untuk mendukung teknologi memasak yang lebih bersih dan lebih hemat.

Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Hari Ini, Rabu 3 Januari 2024 yang kembali Hadirkan Sinetron Bidadari Surgamu

"Program penyediaan AML ini adalah gratis dan tidak dipungut biaya apapun kepada masyarakat yang menjadi sasaran program," tegasnya. 

 

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Maman Abdurrahman mengatakan program ini menjamin akses energi bersih yang terjangkau, andal dan berkelanjutan.

 

"Adapun maksud dan tujuan program ini bukan untuk orang tidak mampu, jadi tujuan program ini adalah merubah ataupun mengedukasi, mensosialisasikan, gaya hidup masyarakat kita yang awalnya mengkonsumsi bahan bakar minyak kita mau dorong berubah menjadi menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan, dalam hal ini listrik," kata Maman.

Baca Juga: Jadwal Cuti Bersama Januari 2024, Hari Libur dan Tanggal Merah, Catat Sekarang

"Ini sejalan dengan program motor listrik, mobil listrik, dan beberapa produk-produk alat transportasi listrik lainnya," lanjutnya.

 

Maman bilang, program ini tidak hanya didapatkan oleh rumah tangga di Kota Pontianak, melainkan seluruh kabupaten kota lainnya di Kalbar.

 

Secara keseluruhan, rumah tangga di Kalbar yang terjamah oleh program ini adalah sebanyak 21.379.

Baca Juga: Indosat Berikan Klarifikasi Usai Gangguan Jaringan di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta

"Dan ini dibagikan untuk masyarakat yang rumahnya 450 Watt, 900 Watt dan 1300 Watt, yang di atas itu tak boleh," tuturnya.

 

"Masyarakat yang rumahnya 450 Watt, 900 Watt dan 1300 Watt ini kan rata-rata menggunakan Minyak Tanah dan LPG," ujarnya.

 

Maman menegaskan program ini ditujukan kepada rumah tangga yang belum menggunakan rice cooker.

Baca Juga: Lirik Lagu 'BATTER UP' oleh BABYMONSTER yang Sedang Trending 1 di YouTube Music

"Jadi yang 21 ribu unit ini dibagikan untuk rumah tangga yang memang samasekali belum menggunakan alat masak listrik," tandasnya.

 

Satu diantara warga Pontianak yang mendapat rice cooker, Yudi bersyukur atas rice cooker yang diterima.

 

"Perasaan senang, Alhamdulilah ada bantuan dari pemerintah untuk masyarakat. Saya pribadi dan mewakili masyarakat Sungai Beliung mengucapkan terimakasih kepada Kementrian ESDM dan Komisi VII DPR-RI mungkin sudah memberikan rice cooker, mudah-mudahan ke depan bisa berlanjut," pungkasnya. ***

 

 

Editor: Muhammad Rokib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah