PORTAL KALTENG : Mantan atlet sepeda Internasional asal Kalbar yang pernah meraih dua medali emas dan satu perak pada Sea Games tahun 1987, H Molyono Maruki Matsum, SE bersama 147 pesepeda se-Kalbar gowes to Pontianak-Singkawang sejauh 150 kilometer dalam rangka hari ulang tahun Persatuan Balap Sepeda (PBS) Panther dengan tema Panther Tour Of Proclamation 2023.
Mereka start di Taman Sepeda Untan Pontianak yang dilepas oleh Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan dihadiri oleh pendiri Persatuan Balap Sepeda (PBS) Panther, H. Erwin Anwar.
Kemudian menempuh perjalanan sejauh 150 kilometer. Pada Pit stop pertama di Bank Kalbar Sui Pinyuh Mempawah. Kemudian Pit stop 2 di CW Coffee Sui Duri Mempawah dan finish di kantor Wali Kota Singkawang yang disambut langsung oleh PJ. Wali Kota Singkawang, bapak Sumastro yang juga hobi bersepeda sekaligus pencetak touring sepeda SingBeBas (Singkawang, Bengkayang dan Sambas).
Baca Juga: Akselerasi Capaian UHC, BPJS Kesehatan Luncurkan Program Pesiar
Prof. Dr. Rahmatullah Rizieq, M.Si selaku Koordinator kegiatan Panther Tour Of Proclamation 2023 menyampaikan, tujuan digelarnya kegiatan ini agar menyemangati para atlet muda.
Menurutnya, merupakan suatu kebanggaan atas kehadiran PBS Panther Kalbar sejak tahun 1972 yang merupakan Perkumpulan Balap Sepeda (PBS) Panther pertama di Kalbar waktu itu.
"Di usia ke 51 tahun PBS Panther ini. Kita harapkan bisa lebih giat kembali kegiatan-kegiatan olahraga sepeda. Terlebih pasca Covid-19 ini. Sebagimana diketahui dua tahun pada masa covid-19 kegiatan kita dibatasi. Maka saat ini sudah waktunya untuk kita agar lebih giat lagi dalam menggaungkan semangat touring sepeda," ucapnya.
Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi dan mendukung kegiatan yang digelar PBS Panther dalam rangka menjadikan Pontianak sebagai kota destinasi wisata olahraga atau sport tourism bagi para penggiat olahraga.
Oleh sebab itu, pelaksanaan kegiatan atau event-event olahraga ini perlu dikolaborasikan dengan penggiat-penggiat olahraga.
"Dengan kegiatan olahraga yang kita laksanakan secara tidak langsung kita juga mempromosikan Kota Pontianak sebagai destinasi sport tourism kepada dunia," kata Edi yang juga sekaligus pencetus Touring Sepeda setiap Hari Ulang Tahun Kota Pontianak.
Baca Juga: Akhiri Rekor Buruk, Arema FC Menang Tipis Atas Persikabo 1973 di Pekan Ke-10
Bahkan Kota Pontianak merupakan Kota Pertama yang mengadakan touring sepeda yang digelar setiap hari ulang tahun kota.
Sementara itu, mantan atlet Internasional asal Kalbar, Maruki Matsum menyampaikan, bahwa gowes ini dilaksanakan guna memberikan semangat bagi para pesepeda ataupun atlet Kalbar untuk terus meningkatkan prestasi olahraga sepeda di Kalimantan Barat, nasional maupun internasional.
Ia mengatakan, bahwa olahraga sepeda sangat penting dilakukan. Selain untuk kesehatan, tetapi juga untuk memberikan semangat bagi atlet muda se-Kalbar agar terus semangat berolahraga.
Baca Juga: Profil Ernando Ari, Kiper Timnas Indonesia di laga Final Piala AFF U 23 melawan Vietnam
"Kita tahu bahwa olahraga sepeda di Kalbar merupakan gudangnya atlet balap sepeda nasional maupun internasional. Seperti Johni Van Aert yang pernah meraih medali emas pada Sea Games tahun 1979 dan atlet lainnya," kata Maruki Matsum yang juga pernah meraih juara umum perorangan pada Tour de ISSI (Ikatan Sport Sepeda Indonesia) Jakarta-Surabaya dengan jarak tempuh 1.000 kolemeter dibagi 8 etape pada 1988.
Tidak hanya itu, Maruki juga menyampaikan, atlet-atlet asal Kalbar hingga saat ini masih terus eksis bersaing di tingkat nasional maupun internasional, seperti Bernard Van Aert yang sedang menjalani pemusatan latihan nasional di Yogyakarta yang pernah juara 2 Asia di kelas track dan sekarang poinnya ranking satu dunia di nomor track dan masih banyak pebalap-pebalap muda lainnya.
Ini tentu menjadi kebanggaan Kalbar dan merupakan bukti nyata bahwa atlet Kalbar mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Baca Juga: Seblak Toleransi Jadi Rekomendasi untuk Dinikmati Saat Berkunjung ke Kota Pontianak
Oleh sebab itu, atlet-atlet berprestasi ini penting mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota.
"Karena mereka membawa nama baik daerah. Disaat mereka meraih prestasi, maka secara otomatis nama baik daerah juga ikut. Oleh sebab itu, kita berharap agar para atlet berprestasi ini bisa lebih diperhatikan oleh Pemerintah Daerah baik Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota," ucapnya.
"Bila perlu diberikan fasilitas pekerjaan sehingga para atlet bisa fokus untuk meraih prestasi dengan masa depan mereka juga terjamin," tambah Maruki Matsum yang juga merupakan pensiunan Kepala Devisi Bank Kalbar.
Ia juga berharap atlet Kalbar terus semangat dalam memperoleh prestasi baik nasional maupun internasional sehingga mampu mengharumkan nama baik Kalbar maupun Indonesia.