PORTAL KALTENG - Serbia, Austria dan Hongaria menyatakan tidak akan mengirim senjata ke Ukraina.
Selain itu juga menolak mengikuti negara lain menerapkan sangsi ke Rusia demi menjaga netralitas.
Walaupun tekanan diberikan aga negara- negara ini tutur memberikan sangsi ke Rusia namun mereka tak bergeming.
Baca Juga: Kompetisi Berhenti, Pemain Liga 2 dan 3 Banting Stir Untuk Dapat Pemasukan
Untuk pengiriman senjata memang tak dilakukan demi meredam eskalasi antara Rusia dan Ukraina.
"Posisi Hongaria jelas, kami tidak mengirimkan senjata ke wilayah konflik, karena kami ingin menghindari eskalasi, dan posisi kami sama dengan posisi Austria," kata Menteri Pertahanan Hongaria, Szalay-Bobrovniczky.
Sedangkan Presiden Serbia Aleksandar Vucic menegaskan tidak akan memberi dan menjual senjata ke Rusia maupun Ukraina.
Baca Juga: Epic Comeback, Juku Eja Balikan Kedudukan di laga PSM Makassar vs RANS Nusantara FC
"Kami tidak menjual senjata ke Rusia dan Ukraina, tetapi kami akan menjualnya kepada orang lain," kata Vunic.
"Tentu saja, saya memahami posisi Serbia dan memahami kenetralannya," ungkap Presiden Ceko Milos Zema.
Namun Presiden Serbia juga menyampaikan bahwa negaranya siap mengirimkan bantuan kemanusiaan.
Hingga hari ini bantuam kemanusiaan sangat diperlukan penduduk Ukraina yang mengubgsi ke negara tetangga.
Begitu pula dengan penduduk yang masih bertahan disejumlah wilayah konflik.***