Saat Uang Membeli Ruang: Qatar Usir Ribuan Pekerja Asing demi Menjamu Penonton Piala Dunia

- 29 Oktober 2022, 14:00 WIB
Qatar usir ribuan pekerja asing demi jamu penonton Piala Dunia.
Qatar usir ribuan pekerja asing demi jamu penonton Piala Dunia. /Kai Pfaffenbach/Reuters

PORTAL KALTENG – Qatar telah mengosongkan blok-blok apartemen yang menampung ribuan pekerja asing di daerah Doha di mana para tamu Piala Dunia akan menetap di sana nantinya.

Kepada Reuters, para pekerja mengatakan bahwa lebih dari selusin bangunan telah dievakuasi dan ditutup oleh pihak berwenang.

Para pekerja yang sebagian besar berasal dari Asia dan Afrika pun terpaksa mencari tempat berlindung sebisa mereka, termasuk tidur di trotoar di luar salah satu bekas rumah mereka.

Baca Juga: Habis Berenang, Remaja di Las Vegas Tewas Karena Diserang Bakteri Pemakan Otak

Baca Juga: COVID-19 Kembali Menggila, China Laporkan 1.658 Kasus Baru dan Terapkan Lockdown Besar-besaran

Langkah ini dilakukan kurang dari sebulan sebelum dimulainya turnamen sepak bola dunia November mendatang, menarik pengawasan internasional yang intens terhadap perlakuan Qatar terhadap pekerja asing dan undang-undang sosialnya yang ketat.

Di satu bangunan yang menampung sekitar 1.200 orang di distrik Al Mansoura Doha, pihak berwenang mengatakan kepada penduduk bahwa mereka diberi waktu dua jam untuk pergi.

Pejabat kota lalu kembali sekitar pukul 10.30 malam, memaksa semua orang untuk keluar dan mengunci pintu-pintu gedung. Beberapa orang ada yang tidak dapat kembali tepat waktu untuk mengambil barang-barang mereka.

Meski begitu, seorang pejabat pemerintah Qatar mengatakan bahwa penggusuran tersebut tidak terkait dengan Piala Dunia dan dirancang "sejalan dengan rencana komprehensif dan jangka panjang yang sedang berlangsung untuk menata kembali daerah Doha."

Halaman:

Editor: Reni Nurari

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x