PORTALKALTENG - Pergerakan besar di sisi diplomatik terjadi minggu ini, ratusan diplomat Rusia diusir dari berbagai negara, dan ada pula negara yang menarik diplomatnya dari Moscow.
Posisi Rusia semakin terpojok usai tuduhan pembantaian di kota Bucha Ukraina muncul dan menjadi viral di berbagai media.
Hujatan dan kecaman muncul silih berganti tanpa mengindahkan argumen yang dilontarkan Kremlin beberapa hari terakhir.
Bahkan sejumlah negara hampir bersamaan mengusir sejumlah diplomat Rusia dari negaranya, sebelum peristiwa Bucha hanya sedikit negara yang mengusir diplomat Rusia.
Seperti Duta Besar Rusia untuk Italia Sergey Razov yang dipanggil ke Kementerian Luar Negeri Italia pada hari Selasa 5 April 2022, ia diberitahu tentang pengusiran diplomat Rusia, Menteri Luar Negeri Italia Luigi Di Maio.
Tindakan ini, diambil dalam konsultasi dengan mitra Eropa dan Atlantik lainnya, menjadi perlu karena alasan terkait. terhadap keamanan nasional Italia dalam konteks situasi krisis saat ini.
Sehari sebelumnya, duta besar Rusia untuk Berlin telah dipanggil ke Kementerian Luar Negeri Jerman, di mana ia diberitahu bahwa sejumlah karyawan misi diplomatik dan konsuler Rusia telah dikeluarkan.
Pada Senin malam, Kementerian Luar Negeri Prancis juga mengumumkan niatnya untuk mengusir sekelompok diplomat.