Kerap Ditunding Hampir Musnah, AU Ukraina Sampaikan Pesawatnya Didampingi Jet Tempur Terus Membom Konvoi Rusia

- 3 April 2022, 11:57 WIB
Juru Bicara Angkatan Bersenjata Ukraina Yuri Ignat
Juru Bicara Angkatan Bersenjata Ukraina Yuri Ignat /Facebook Komando Angkatan Udara Ukraina

Dimulai sejak 24 Februari 2022, Rusia dan sekutunya melakukan serangan roket massal di seluruh Ukraina.

Baca Juga: Angkatan Udara Rusia Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur Su 24 Ukraina, Angkatan Udara Ukraina Masih Eksis?

Rudal balistik Iskander, roket bersayap "Kalibre" dan "X" sedang bergerak. dengan target pertama adalah Angkatan Udara.

Rusia berencana untuk menghancurkan seluruh pertahanan anti-udara Ukraina, namun, persiapan atas skenario seperti itu sudah dilakukan.

Angkatan Udara Ukraina berhasil mengeluarkan dan merelokasi hampir semua peralatan tempur dan orang-orang yang terus melakukan tugas dalam situasi tersebut.

Kepemimpinan militer pasukan Rusia melaporkan kepada warganya bahwa seluruh sistem pertahanan anti-udara Ukraina telah dihancurkan: 90% bandara dan hampir semua pasukan rudal zenite.

Baca Juga: Khawatir Kalah di Udara, Rusia Kembali Keluarkan Ancaman Kepada NATO agar Tidak Suplay Ukraina Jet Tempur

AU Ukraina dinilai tidak lagi mampu mengendalikan dan tidak menguasai langit Ukraina.

Rusia mengklaim telah mengambil banyak wilayah udara berarti: C-300, C-400, "Buk", "Armor", "Thor", yang secara bertahap dihancurkan oleh artileri dan pemboman.

"Hari ini, lawan mengubah taktik pertempuran di langit dan memfokuskan aktivitas utama ditimur Ukraina" 

Halaman:

Editor: Patriano Jaya Maleh

Sumber: Facebook Komando Udara "Barat" Angkatan Udara Ukraina Facebook Komando Angkatan Udara Ukraina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x