Network
PORTALKALTENG - Selain tewasnya pasukan dari Rusia, Donetsk People's Republic (DPR) dan Luhansk People's Republic (LPR), Chechnya juga mengalami korban jiwa pada operasi militer khusus.
Di sisi LPR dan DPR ada komandan Batalyon Sparta Kolonel Vladimir Zhonga yang tewas di kota Volnovakha, Ukraina timur.
Sedangkan Kepala Chechnya, Ramzan Kadyrov mengatakan bahwa ada dua tentaranya yang tewas, enam lainnya terluka pada perang Rusia Ukraina.
"Dan orang-orang ini memilih untuk menjadi pahlawan yang memberikan hidup mereka untuk keamanan kedua negara. Mereka memiliki perintah - untuk meminimalkan kerugian di antara penduduk sipil Ukraina, dan mereka memenuhinya," tulis Kadyrov di saluran Telegramnya.
Menurut Kementerian Pertahanan Federasi Rusia, ada yang tewas dan terluka di antara pasukan Rusia, tetapi kerugian di antara pasukan Ukraina dan nasionalis berkali-kali lipat lebih tinggi.
Namun klaim kini belum diikuti dengan rilis angka pasti dari Kremlin baik korban tewas maupun ditangkap.
Berikut sejumlah perwira senior dari Rusia dan Sekutunya yang tewas sepanjang 19 hari terakhir.
Mayor Jenderal Andrei Kolesnikov: Komandan Tentara Gabungan ke-29
Baca Juga: Ukraina Klaim Tewaskan Sejumlah Perwira Senior Rusia, Mayor Jenderal Vitaliy Gerasimov Salah Satunya
Mayor Jenderal Vitaly Gerasimov: Wakil komandan pertama tentara ke-41 Rusia yang ambil bagian dalam operasi di Suriah dan Krimea
Mayor Jenderal Andrei Sukhovetsky: Wakil komandan Tentara Gabungan ke-41 Distrik Militer Pusat terbunuh dalam operasi khusus oleh penembak jitu bersama dua komandan lainnya.
Kolonel Andrei Zakharov: Tewas dalam penyergapan Ukraina di dekat Kyiv
Letnan Kolonel Dmitry Safronov: Pemimpin Brigade 61st marinir tewas setelah pasukan Ukraina merebut kembali Chernihiv
Baca Juga: Update Invasi Rusia ke Ukraina : Militer Klaim Tewaskan Seorang Jendral dari Resimen Bermotor ke 141
Letnan Kolonel Denis Glebov: Wakil Komandan brigade 11th pasukan serangan udara yang tewas di Chernihiv
Kolonel Konstantin Zizevsky: Pemimpin 247 pasukan serangan udara yang tewas di selatan Ukraina
Letnan Kolonel Yuri Agarkov : Pernah menjabat sebagai kepala staf tentara ke-56 di Kamyshin.
Jenderal Magomed Tushaev: Pemimpin pasukan khusus Chechnya diklaim militer Ukraina tewas dalam penyergapan konvoi 56 tank di dekat Hostomel.
Kolonel Vladimir Zhonga: Pemimpin Batalyon Sparta neo-Nazi yang didukung oleh Kremlin tewas dalam pertempuran di kota Volnovakha, Ukraina timur.
Georgy Dudorov: Wakil komandan kompi pengintai untuk resimen ke-137 dari Divisi Lintas Udara Pengawal Tula ke-106
Aleksey Aleshko: Perwira intelijen pasukan terjun payung yang merupakan lulusan Sekolah Lintas Udara Tinggi Pengawal Ryazan yang bergengsi
Jumlah akurat tentara Rusia yang tewas dalam pertempuran sulit didapat.
Ukraina mengklaim 12.000 telah tewas, tetapi belum memperbarui angka itu selama beberapa hari.
Perkiraan Eropa dan Amerika lebih rendah - antara 2.000 dan 6.000 - sementara Rusia hanya mengakui sekitar 500 kematian.***
