Moscow Klaim Hancurkan 2200 lebih Infrastruktur Militer, Ukraina Klaim 2000 Lebih Persenjataan Rusia Hancur

PORTALKALTENG - Saling klaim jumlah kerusakan pada lawan, Moscow mengklaim 2100 lebih infrastruktur militer Ukraina hancur, Kyiv mengklaim 2028 persenjataan Rusia dilumpuhkan.

Angkatan Bersenjata Rusia telah menghancurkan lebih dari 2200 objek infrastruktur militer Ukraina sejak awal operasi, kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov, Sabtu 4 Maret 2022.

Sejak Rusia menginvasi Ukraina, pasukan Rusia telah menghancurkan lebih dari 2.100 instalasi militer Ukraina, kata perwakilan resmi Kementerian Pertahanan Rusia Mayor Jenderal Igor Konashenkov.

“Pada 5 Maret saja, lima stasiun radar dan dua sistem rudal anti-pesawat Buk M-1 dihancurkan,” kata Konashenkov kepada wartawan.

Baca Juga: Vladimir Putin Perintahkan Mendata Negara yang Menyudutkan Rusia, Moscow : Stop Kirim Senjata ke Ukraina

Klaim Angkatan Darat Ukraina lebih dari 11 ribu tentera Rusia tewas, tank 285, BBM 985, sistem artileri - 109, RSZV -50, PPO - 21,  44 pesawat, helikopter - 48, kendaraan tempur mobil - 44, kapal cepat ringan - 2, tank PPM - 60 dan UAV level operasional-taktis - 4.

Sedangkan klaim Moscow “Secara total, 2.203 fasilitas infrastruktur militer Ukraina terkena selama operasi, dikutip dari sputniknews Minggu 6 Maret 2022.

Di antara mereka:69 pesawat di darat dan 24 pesawat di udara, 778 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya.

77 sistem peluncuran roket ganda, 279 artileri dan mortir lapangan, 553 unit kendaraan militer khusus, serta 62 kendaraan udara tak berawak juga dihancurkan.